•   20 April 2024 -

Bangunan Pasar Pagi Samarinda Sudah Terlalu Tua, Bakal Diratakan dengan Tanah

Samarinda - Redaksi
02 Februari 2023
Bangunan Pasar Pagi Samarinda Sudah Terlalu Tua, Bakal Diratakan dengan Tanah Pasar Pagi Samarinda. (ist)

KLIKKALTIM - Pemerintah Kota Samarinda berencana merenovasi total Pasar Pagi Samarinda. Renovasi pasar yang terletak di Jalan Sudirman ini diperlukan karena kondisi bangunan yang tak layak. 

Renovasi Pasar Pagi Samarinda itu diungkapkan Wali Kota Samarinda Andi Harun, usai mendengarkan presentasi rekonstruksi di Ruang Prioritas Anjungan, Rabu (1/2/2023).

Pasar Pagi diketahui mulai berdiri sejak tahun 1960-an atau 1970-an. Secara teknis, dari aspek teknis sipil maupun arsitek, bangunan itu sudah tidak layak.

“Bangunan gedung yang sudah usia teknisnya seperti itu sangat berbahaya. Yang pertama, itu kumuh. Yang kedua, sudah berbahaya. Artinya sewaktu-waktu berpotensi untuk membahayakan keselamatan jiwa, di samping sudah sangat tidak mendukung aspek tata kota,” ujar Wali Kota Andi Harun ditemui usai mengikuti presentasi.

Wali Kota Andi Harun meminta agar Dinas Perdagangan segera membuat Detail Engineering Design (DED). Dia mengungkapkan, di awal pemerintah berencana melakukan revitalisasi bangungan. Akan tetapi opsi ini tak relevan setelah dilakukan telaah lebih dalam.  

“Setelah kita pertimbangkan, aspek teknis dari bangunan itu sudah tidak relevan lagi untuk kita lakukan revitalisasi. Sehingga alternatifnya adalah rekonstruksi,” ujar Wali Kota Andi Harun.

Lebih lanjut, Wali Kota Andi Harun menjelaskan, bangunan itu Pasar Pagi akan diratakan. Pemkot Samarinda kemudian berencana akan membangun yang baru pada tahun 2024 mendatang.


“Kemungkinan akan kita mulai di tahun 2024 perencanaannya di tahun ini,” ujar Wali Kota Andi Harun.

Meski akan melakukaan pembongkaran total, namun Pasar Pagi tetap akan mengusung tema Pasar Pagi sebagai pasar rakyat. Nantinya Pasaar Pagi akan cenderung mengarah ke bangunan trade center.

Ke depan, ruang parkir di Pasar Pagi akan didesain dengan mempertimbangkan agar tidak ada lagi fenomena parkir, kekumuhan dan lain sebagainya.

“Karena sekitar 75 persen bangunan Pasar Pagi diisi oleh konveksi. Ini semua akan menjadi bahan pertimbangan. Lagi disiapkan perencanaan yang sekaligus akan mengatasi kemacetan. Karena suatu hari nanti, di Jalan Sudirman itu harus bebas parkir,” ujar Wali Kota Andi Harun.

Rencananya, Pemkot Samarinda akan membangun ulang Pasar Pagi dalam jangka waktu kurang lebih setahun. Maka pihaknya akan mencarikan alternatif lahan sementara bagi para pedagang dalam pelaksanaannya nanti.

“Beberapa di antaranya misalnya lahan Pelindo, Mesra Mal. Kita akan sewakan. Kita akan fasilitasi pedagang. Kita sewakan tempat. Pemerintah yang akan sewa selama masa pekerjaan konstruksi,” ujar Wali Kota Andi Harun. 

Sumber: Kliksamarinda




TINGGALKAN KOMENTAR