Komisioning Pabrik Amonium Nitrat Bontang Dijadwalkan Februari 2023
KLIKKALTIM.COM- Wakil Ketua DPRD Bontang Agus Haris memimpin rombongan dewan saat meninjau lokasi proyek pembangunan pabrik Amonium Nitrate, Rabu (28/12/2022).
Politisi Partai Gerindra ini mengatakan, pengoperasian industri bahan peledak itu sudah dinanti masyarakat Bontang maupun pemerintah.
Diharapkan dengan hadirnya investasi dapat berdampak baik. Mulai dari perputaran ekonomi dan pekerjaan untuk masyarakat lokal.
Klik Juga : Kejar Target, Wika Ubah Skema Kerja Borongan per Oktober
"Lahirnya investasi merupakan jaminan perputaran ekonomi untuk Kota Bontang. Kalau berharap dengan PAD saat ini belum bisa menopang pembangunan juga," tutur Agus Haris saat ditemui di PT WIKA.
Selanjutnya, setelah bangunan pabrik itu diserahkan ke PT KAN bisa menyerap tenaga kerja lokal sesuai Peraturan Daerah yang berlaku. Paling tidak 75 persen dari lokal.
Klik Juga : Proyek Pabrik Amonium Nitrat di Bontang Diawasi Kementerian Pertahanan
Dikonfirmasi juga GM Departemen EPCC PT WIKA Adi Widyo mengatakan, saat ini progres sudah mencapai 91 persen.
Angka itu minus 0,9 persen dari progres yang seharusnya pengerjaan konstruksi pabrik bahan peledak ini bisa selesai Oktober 2022 lalu.
"Jadi karena Covid-19 pengerjaan molor. Nanti komisioningnya di Februari 2023. Penyerahan pabrik ke PT KAN pada April 2023," tuturnya.
Disinggung soal tenaga kerja PT WIKA sepanjang pengerjaan di 2019 selalu memperioritaskan pekerja lokal. "Kita selalu utamakan pekerja lokal," pungkasnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: