•   07 May 2024 -

Kritik Rudy Mas'ud Soal Jalan Kaltim Dianggap Tak Cerdas Oleh Andi Harun

Kaltim - Redaksi
20 April 2024
Kritik Rudy Mas'ud Soal Jalan Kaltim Dianggap Tak Cerdas Oleh Andi Harun Wali Kota Samarinda, Andi Harun (kanan) dan Anggota DPR RI Rudy Mas’ud.

KLIKKALTIM - Wali Kota Samarinda, Andi Harun, menyoroti pernyataan Anggota DPR RI Rudy Mas’ud yang menyebut mantan Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor kurang melobi pemerintah pusat terkait perbaikan jalan di Kaltim.

Padahal, orang nomor satu di Samarinda tersebut, persoalan itu seharusnya menjadi tanggung jawab bersama dan tidak seharusnya sampai menyerang personal.

"Saya lihat itu ada kandidat komentari calon lain, mantan Gubernur tidak pandai lobi katanya, harus dilihat lah yang kita tuju itu apa? ini persoalan daerah, ngapain nyalahin orang lain," ungkapnya, melansir dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Jumat (19/04/2024).

Ia juga menyayangkan, kemampuan politik kandidat yang menyindir Isran Noor sangat kurang. Artinya, tidak melek politik karena berusaha menjatuhkan orang lain.

"Pak Isran itu jadi tokoh yang lobinya oke, harusnya sebagai politisi harus cerdas, jalan ‘kan ada lintas kabupaten, kota, itu lintas apa dulu, jangan enak main salahkan pemerintah," kata Andi.

Andi Harun mengakui memang tidak mudah untuk membangun keyakinan masyarakat. Namun bukan berarti sebagai calon kandidat yang akan berkontestasi dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 justru membicarakan kemampuan kandidat lainnya untuk menggaet kepercayaan publik.

"Ngapain pertentangkan orang lain, harusnya tentang gagasan masa depan samarinda, Balikpapan dll terwujud kaltim yang strategis di IKN," ucapnya.

Lanjutnya, seharusnya sebagai calon yang akan bersaing di event Pilgub 2024 ini calon kandidat harus menonjolkan gagasan briliannya. Sebab dalam berpolitik harus bisa menilai dan melihat gagasan yang disuarakan oleh beberapa calon, agar rakyat tidak menjadi korban pertaruhan.

"Jadi lihat gagasan, kalau miskin ide, miskin gagasan maka tidak ada efek untuk 5 tahun ke depan, yang punya uang, punya kepopuleran kalau tidak punya gagasan, jangan maju," tegasnya.

Baca di Halaman Selanjutnya >>>




TINGGALKAN KOMENTAR