•   29 April 2024 -

Kasus Investasi Bodong, Polisi Buru Aset dan Pantau Kerabat Dekat Tersangka

Bontang - M Rifki
29 November 2023
Kasus Investasi Bodong, Polisi Buru Aset dan Pantau Kerabat Dekat Tersangka Rumah tersangka R tergembok usai diringkus Polisi/ M Rifki- Klik Kaltim. 

KLIKKALTIM.COM - Polisi masih memburu aset tersangka berinisial R (27) yang merupakan pemilik investasi bodong berkedok ternak ayam. 

Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prastiya mengatakan, saat ini tersangka sedang diperiksa oleh penyidik. Tujuannya untuk mengetahui duduk perkara yang merugikan hampir ratusan orang itu. 

Baca juga: Dijanjikan Keuntungan 10 Persen Per Bulan, Polisi Minta Korban Investasi Ayam Bodong Melapor 

Selain itu polisi juga diketahui mengawasi kerabat dekat dari tersangka R. Baik itu isteri, orang tua, orang terdekat dan menantunya. 

Hanya saja polisi belum mendapatkan petunjuk untuk penambahan tersangka. Karena itu butuh informasi lebih mendalam. 

"Orang terdekat kita pantau. Masih didalami kasusnya. Tersangka terus dimintai keterangan soal praktik investasi bodongnya," kata AKBP Yusep Dwi Prastiya kepada Klik Kaltim. 

Diketahui tersangka sudah diringkus Polisi beberapa waktu lalu di Jakarta. Polres Bontang meminta bantuan penjemputan Polda Metro Jaya.

"Sekarang tersangka sudah di Bontang. Nanti kita akan rilis. Ini lagi pendalaman," sambungnya. 

Klik Kaltim mendatangi salah satu aset milik tersangka R. Aset itu berupa rumah mewah yang berada di Jalan Dewi Sartika dekat TK Negeri 1 Bontang. 

Nampak rumah mewah itu tergembok rapat. Terdapat 3 rantai gembok yang menutup pagar rumah milik tersangka. 

Namun belum terlihat ada garis polisi yang dipasang. Di ketahui tersangka itu juga memiliki bisnis lainnya. Salah satunya usaha rental mobil. 

Informan Klik Kaltim mengatakan terdapat ratusan korban. Kerugian pun juga ditaksir puluhan miliar. Korban tertarik karena tersangka menawarkan investasi yang menggiurkan. 

Dengan hanya waktu 35 hari saja korban diimingi mendapat keuntungan dari modal sebanyak 10 persen. Angka itu bisa berlipat ganda menjadi 12 persen saat korban berinvestasi dengan durasi 42 hari.

Baca juga: Investasi Bodong Ayam Potong, Jerat Ratusan Korban di Bontang




TINGGALKAN KOMENTAR