Data Kependudukan Tidak Terbaca di Layanan Publik, Begini Cara Pengajuan di Disdukcapil

Bontang – Bagi warga Kota Bontang yang mengalami kendala data kependudukan tidak bisa diakses di layanan publik, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bontang membeberkan solusinya.

Layanan publik yang dimaksud antara lain BPJS, perbankan, kepolisian, operator seluler, dan layanan lainnya.

Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK) dan Pemanfaatan Data Disdukcapil Kota Bontang, Muhammad Thamrin, menuturkan bahwa permasalahan seperti data tidak terbaca atau tidak sesuai biasanya terjadi karena sistem belum ter-update atau belum diperbarui secara otomatis.

“Kadang-kadang datanya tidak bisa terbaca atau tidak sesuai di pelayanan publik, seperti BPJS atau bank. Jadi, masyarakat perlu melakukan update kembali di Disdukcapil agar datanya bisa terbuka dan diakses,” ujarnya, Rabu (12/11/2025).

Ia menjelaskan, syarat pengaduannya sangat sederhana. Warga cukup datang langsung ke kantor Disdukcapil Kota Bontang dengan membawa KTP. Petugas kemudian akan melakukan verifikasi dan pembaruan (updating) data di sistem kependudukan.

“Cukup datang saja. Kalau KTP-nya tidak bisa diakses di pelayanan publik, laporkan ke kami. Nanti kami bantu verifikasi ulang dan update datanya. Setelah diperbarui, data tersebut sudah bisa kembali diakses di layanan publik,” jelasnya.

Thamrin bilang, proses pembaruan ini penting agar seluruh layanan publik dapat saling terhubung dengan data kependudukan yang valid.

Ia pun mengimbau masyarakat untuk tidak menunda jika menemukan kendala serupa.

“Kalau datanya sudah diperbarui, otomatis semua layanan bisa digunakan kembali,” tandasnya. (*)