690 Pelajar Bontang Sudah Rekam KTP Elektronik Lewat Program Goes to School

BONTANG – Sebanyak 690 pelajar di Kota Bontang telah melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik melalui program Goes to School yang digelar Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Bontang.

Program jemput bola ini menyasar pelajar usia pemula agar memiliki identitas kependudukan resmi sejak dini. Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK) dan Pemanfaatan Data Disdukcapil Bontang, Muhammad Thamrin, menyebut kegiatan tersebut merupakan agenda rutin tahunan Disdukcapil.

“Goes to School yang kami lakukan ke sekolah-sekolah itu kegiatan rutin setiap tahun untuk memberikan layanan administrasi kependudukan, terutama bagi pelajar,” ujarnya, Rabu (22/10/2025).

Dari data Disdukcapil, sekolah yang telah dikunjungi antara lain Madrasah Aliyah Negeri (56 pelajar), SMKN 1 (226 pelajar), SMAN 2 (79 pelajar), YPK (199 pelajar), dan SMAN 3 (130 pelajar).

Thamrin menjelaskan, perekaman KTP elektronik bagi usia pemula penting dilakukan agar data kependudukan mereka tercatat dalam sistem nasional. Dengan demikian, para pelajar akan memiliki identitas resmi yang diakui negara sejak usia muda.

“Kami ingin memastikan setiap warga, khususnya pelajar, sudah memiliki identitas resmi sebelum mereka memasuki usia dewasa,” terangnya.

Melalui pendekatan jemput bola ini, Disdukcapil berharap kesadaran masyarakat terhadap pentingnya administrasi kependudukan semakin meningkat.

Thamrin menambahkan, program Goes to School akan terus dilanjutkan ke sekolah-sekolah lain di Bontang agar seluruh pelajar usia pemula mendapatkan layanan perekaman.

“Hari ini kami berkunjung ke SMAN 3 Bontang, ada 130 pelajar yang melakukan perekaman KTP elektronik,” pungkasnya.