•   06 May 2024 -

Jimmi Minta Pemkab Kaji Pemanfaatan Air Baku dari Kolam Bekas Tambang

Kutai Timur - Redaksi
29 November 2023
Jimmi Minta Pemkab Kaji Pemanfaatan Air Baku dari Kolam Bekas Tambang Jimmi Minta Pemkab Kaji Pemanfaatan Air Baku dari Kolam Bekas Tambang

STAT : 1.267

KUTIM - Rencana pemanfaatan air bekas lubang tambang sebagai sumber air baku di wilayah Kutim, ditanggapi serius anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim) Jimmy.

Menurut politikus PKS itu, sebelum ada pemanfaatan di perlukan perencanaan yang matang serta kepastian kualitas air yang layak untuk konsumsi. Kabar ini disampaikan Jimmy, saat disambangi sejumlah awak media, di kantor DPRD Kutim belum lama ini.

Lanjut Jimmy, berdasarkan analisis pemanfaatan air lubang tambang tersebut hasilnya kurang layak dan tidak cocok untuk di konsumsi. Karena kadar keasaman cukup tinggi serta adanya merkuri hasil gesekan besi alat berat saat galian.

“Air lubang tambang sebagai air baku dikategorikan tidak layak, sebab kadar asam air masih cukup tinggi bahkan mengandung zat yang berpotensi merkuri,” ungkap Jimmy.

Berdasarkan kajian, air yang layak untuk dikonsumsi adalah air kawah yang sudah ditumbuhi lumut. Dalam artian sudah ada kehidupan di sumber air tersebut.

“Jika hewan katak, ikan sudah hidup di air itu berarti sudah bisa di konsumsi manusia. Kalau itu belum terjadi, jangan dicoba-coba,” tegasnya.

Namun untuk membentuk sebuah kawah, lanjut Jimmy, itu membutuhkan proses yang sangat panjang. Maka pemenuhan kebutuhan air bersih masyarakat menjadi tugas berat Anggota DPRD Kutim.

Sementara itu disinggung terkait kualitas air pasca tambang, Politisi dari PKS ini mengungkapkan perlu adanya koordinasi dan komunikasi dengan pemerintah pusat khusus dengan Kementerian SDM dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk mengembalikan alam agar tidak terlalu berdampak pada manusia.

“Perlu pembahasan pasca tambang, seharusnya dari sekarang. Jangan ada tiba masa tiba akal, perlu dipersiapkan secara matang dan terukur,” pungkas Jimmy. (adv)




TINGGALKAN KOMENTAR