•   07 October 2024 -

PT. Borneo Grafika Pariwara

Jl. Kapt Pierre Tendean, RT 02 No 9, Kelurahan Bontang Baru
Kecamatan Bontang, Kota Bontang, Kaltim - 75311

Interupsi di Rapat Paripurna, Faizal Soroti Kadis PUPRK yang Sering Mangkir Rapat

Kaltim - Redaksi
24 Juni 2024
 
Interupsi di Rapat Paripurna, Faizal Soroti Kadis PUPRK yang Sering Mangkir Rapat Interupsi di Rapat Paripurna, Faizal Soroti Kadis PUPRK yang Sering Mangkir Rapat.

STATS : 563

Kutai Timur - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Faizal Rachman layangkan intrusi dalam rapat paripurna ke-28 yang dipimpin Ketua DPRD Kutim Joni, didampingi Wakil Ketua I Asti Mazar dan Wakil Ketua II Arfan.

Intrupsi tersebut dilayangkan usai Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menyampaikan Tanggapan Pemerintah terhadap Pandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD mengenai Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kutim TA 2023.

Legislator Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu mengatakan koreksi yang disampaikan oleh anggota DPRD sangat diperlukan oleh pemerintah dalam membangun sinergitas dan dapat dijalankan seluruh OPD yang ada.

Menurutnya, membangun sinergitas sangat penting dilakukan, namun ada Kepala OPD tidak menjalankan hal itu. Contohnya Kepala Dinas PUPR Kutim.

“Kepala Dinas PU itu pak Bupati, sudah dua kali kami panggil, tapi tidak pernah hadir,” ucap Faizal Rachman kepada Bupati Ardiansyah Sulaiman.

Anggota Komisi B DPRD Kutim itu juga mengungkapkan berdasarkan informasi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) bahwa Dinas PU Kutim penyerapan anggarannya paling banyak Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa), yang menghampiri Rp 400 miliar.

“Jadi anggaran yang sudah dialokasikan kedalam perencanaan kita, tidak bisa dilaksanakan. Dua kali kami panggil ke DPRD, tapi tidak pernah juga hadir,” tegasnya.

Ia meminta kepada Bupati Kutim, agar menghimbau kepada kepala-kepala OPD, agar tidak mengabaikan saat di panggil oleh pihak DPRD.

“Kita atensi kepada OPD yang paling banyak Silpanya. Jadi mohon diatensi Bapak Bupati kepala-kepala OPD yang diminta untuk hadiri sebagai bentuk tanggungjawabnya,” pintanya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan selama ini, Kepala Dinas PU yang diundang oleh pihak DPRD, tetapi yang selalu hadiri hanya perwakilan saja dan tidak bisa menjelaskan secara detail terkait progres pembangunan infrastruktur saat ini.

“Jadi mohon Bapak Bupati di atensi, karena saya menyambut baik apanya yang disampaikan Bapak Bupati tadi, yang sangat merespon kritikan-kritikan yang disampaikan oleh DPRD. Ini demi membangun sinergitas antara pemerintah dan DPRD,” tutupnya.(Adv






TINGGALKAN KOMENTAR