•   18 April 2024 -

APINDO Samarinda : Manfaat JKN-KIS Banyak Dirasakan Pekerja

Ekonomi - Yoyok S
29 Oktober 2019
APINDO Samarinda : Manfaat JKN-KIS Banyak Dirasakan Pekerja Dialog bersama lintas lembaga BPJS, Apindo, dan Disnaker kota Samarinda
KLIKKALTIM.com -- Setelah sebelumnya melakukan sosialisasi penyesuaian iuran program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) pada Serikat Buruh dan Mahasiswa. Kini BPJS Kesehatan Kantor Cabang Utama Samarinda mengadakan ngopi bareng Asosiasi Pengusaha Nasional Indonesia (Apindo) Samarinda, Selasa (22/10/2019).
 
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Samarinda Octovianus Ramba menyebut, sosialisasi bersama Apindo tersebut  terkait review pelaksanaan program JKN-KIS serta penyesuaian iuran. Diharapkan Apindo sebagai wadah asosiasi pengusaha yang ada di Kota Samarinda memahami latar belakang mengenai penyesuaian iuran kepesertaan BPJS Kesehatan tersebut.
 
"Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kerja sama BPJS Kesehatan dengan Apindo. Harapannya Apindo mengetahui yang sebenarnya terjadi dalam pelaksanaan program JKN sehingga ada langkah-langah untuk mengantisipasi rencana penyesuaian iuran nantinya," ungkap Octo.
 
Octo menambahkan, bila dilihat sebenarnya penyesuaian iuran ini tidak berdampak pada pekerja. Sebab tidak mengalami perubahan, hanya saja kepada peserta mandiri. Selain sebagai wadah menyosialisasikan penyesuaian iuran, pertemuan ini juga sebagai tempat untuk menerima masukan-masukan dari para pengusaha terkait pelayanan BPJS Kesehatan maupun fasilitas kesehatan (faskes) kedepannya.
 
"Terkait penyesuaian iuran kami terus berupaya melakukan sosialisasi kepada masyarakat, pengusaha, pekerja penerima upah, mahasiswa hingga pemerintah daerah. Intinya bagaimana kita mencoba memberikan pemahaman seoptimal mungkin agar saat ditetapkan pemerintah terkait penyesuaian iuran peserta sudah bisa memahaminya," harapnya.
 
Sementara itu, Ketua Apindo Samarinda Novel Chaniago mengharapkan, dengan adanya komunikasi yang terjalin antara BPJS Kesehatan sebegai penyelenggara dan Badan Usaha maka timbul saling pengertian, dengan demikian maka setiap permasalahan bisa terselesaikan.
 
"Kami tidak melihat kekurang BPJS Kesehatan melainkan apa yang sudah mereka lakukan selama lima tahun terakhir ini dan manfaatnya sangat dirasakan masyarakat sebagai peserta JKN-KIS. Kami harapkan sinergi antara BPJS Kesehatan dengan badan usaha terus terjalin dengan demikian permasalahan di lapangan bisa diminimalisir," terang Novel.
 
Sekretaris Disnaker Kota Samarinda M Wahyono Adiputro mengapresiasi kegiatan sosialisasi penyesuaian iuran BPJS Kesehatan. Menurutnya hal itu sangat baik dalam memberikan informasi kepada masyarakat terutama badan usaha maupun perusahaan serta serikat pekerja khususnya di wilayah Samarinda.
 
"Dengan adanya sosialisasi seperti ini semua orang bisa mengetahui permasalahan yang dihadapi baik dari BPJS Kesehatan, Badan Usaha maupun serikat pekerja bisa dicari jalan keluarnya. Ke depan kami harapkan bisa lebih ditingkatkan agar seluruh peserta JKN-KIS dapat memahami dengan jelas," imbuhnya. (KA/ej/adv)
 



TINGGALKAN KOMENTAR