•   25 April 2024 -

Cocok Dibudidayakan di Bontang, Keuntungan Bisnis Lobster Menggiurkan

Bontang -
26 November 2020
Cocok Dibudidayakan di Bontang, Keuntungan Bisnis Lobster Menggiurkan Kepala Pusat Pelatihan dan Penyuluhan Kelautan dan Perikanan (KKP), Lilly  Aprilya Pregiwati mengajak para nelayan di RT 20 di Bontang Kuala mengembangkan budidaya lobster

KLIKKALTIM.COM- Peluang bisnis lobster di Bontang sangat potensial. Kondisi alam yang mayoritas pesisir mendukung bisnis bisa berkembang pesat.  

Kepala Pusat Pelatihan dan Penyuluhan Kelautan Dan Perikanan (KKP), Lilly  Aprilya Pregiwati mengatakan, Bontang memiliki potensi untuk budidaya lobster.

Sayangnya, minat budidaya hewan cangkang ini belum banyak dilirik oleh warga pesisir.

Sulitnya budidaya lobster dan  penyediaan benih serta harga pakan yang lumayan mahal, dianggap menjadi alasan masyarakat Bontang Kuala enggan membudidayakan lobster.

Demi optimalisasi kegiatan budidaya tersebut, Kepala Pusat Pelatihan dan Penyuluhan Kelautan dan Perikanan (KKP), Lilly  Aprilya Pregiwati mengajak para nelayan di RT 20 mengenalkan inovasi teknologi agar potensi yang ada dapat dikelola secara optimal.

"Temu lapang dilakukan sebagai upaya memperkenalkan teknologi budaya lobster dalam upaya mengembangkan budidaya Lobster yang bernilai ekonomis tinggi," ujarnya dalam membawa sambutan.

Menurutnya, lobster ukuran konsumsi saat ini untuk jenis lobster bambu dibandrol dengan harga berkisar Rp 240 – Rp 300 ribu per kilogramnya.  Sementara untuk jenis lobster mutiara harganya bisa mencapai Rp 450- Rp 550 ribu per kilogramnya

Dengan adanya penyuluhan tersebut diharapkan dapat memberikan bekal kepada para pembudidaya dalam meningkatkan potensi budidaya lobster sebagai peningkatan kesejahteraan kepada masyarakat.

Kegiatan tersebut juga dibarengi dengan panen perdana Lobster, dengan hasil panen sebanyak 11 kilogram jenis lobster mutiara dan bambu.

"Setelah dipanen info dari kelompok kita jual terus kita pake untuk siapkan bibit lagi, jadi berkelanjutan nanti untuk kedepannya," Ismawanto, salah satu tim penyuluhan kelautan dan perikanan Bontang.




TINGGALKAN KOMENTAR