•   22 November 2024 -

PT. Borneo Grafika Pariwara

Jl. Kapt Pierre Tendean, RT 02 No 9, Kelurahan Bontang Baru
Kecamatan Bontang, Kota Bontang, Kaltim - 75311

Workhsop Ekonomi Kreatif Dispoparekraf Bontang: Mengasah Kemandirian dan Kreativitas Pemuda

Bontang - Asriani
16 Juli 2024
 
Workhsop Ekonomi Kreatif Dispoparekraf Bontang: Mengasah Kemandirian dan Kreativitas Pemuda Pembukaan pelatihan subsektor bidang ekonomi kreatif di Aula Dispoparekraf/ Asriani - Klik Kaltim.

KLIKKALTIM.COM – Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Dispoparekraf) Bontang menggelar pelatihan subsektor ekonomi kreatif yang meliputi musik, kuliner, fotografi, dan seni pertunjukan. Agenda ini digelar di Aula Gedung Dispoparekraf, Selasa (16/7/2024) pagi. 

Kepala Dispoparekraf Bontang Rafidah menyampaikan, Pelatihan ini diikuti 80 peserta, yang merupakan pemuda dari Kota Bontang. 

Tujuan dari workshop ini adalah untuk merangsang semangat kewirausahaan di kalangan pemuda, meningkatkan kemandirian peserta, serta mengasah kemampuan berpikir kreatif. 

"Kami berharap melalui pelatihan ini, para peserta dapat menemukan potensi dan bakat mereka, dan tidak kalah penting pelatihan ini menghasilkan interpreneur di subsektor tersebut," ujar Rafidah saat menyampaikan sambutan.

Dia memaparkan, pelatihan fotografi dan kuliner dilaksanakan selama satu hari penuh pada hari Selasa, 16 Juli 2024. Sesi fotografi mencakup teknik dasar hingga lanjutan, serta tips untuk menghasilkan foto yang menarik. Sementara itu, pelatihan kuliner memberikan pengetahuan tentang berbagai resep, teknik memasak, serta cara menyajikan hidangan dengan estetika yang menarik.

Untuk subsektor musik dan seni pertunjukan, pelatihan berlangsung selama dua hari. Pada sesi musik, peserta diajarkan dasar-dasar teori musik, teknik bermain alat musik. Di sesi seni pertunjukan, para peserta mendapatkan pelatihan mengenai teknik akting, ekspresi panggung, dan cara berinteraksi dengan audiens.

Selama pelatihan, para peserta mendapatkan bimbingan langsung dari para ahli di masing-masing bidang. Peserta diharapkan dapat berinteraksi dan diskusi yang intensif dengan trainer, sehingga diharapkan mampu menyerap ilmu dengan maksimal dan dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam usaha kreatif.

“Harapan kami kepada semua peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan serius dari awal hingga selesai,” jelas Rafidah. 

Sementara salah satu peserta dari subsektor seni, Majid menyampaikan alasannya mengikuti pelatihan ini untuk mengasah kemampuannya di dalam seni musik. 

“Memang sebelumnya saya sering bermain musik, semoga dapat banyak ilmu yang didapat dari workshop ini” harapnya. (*)






TINGGALKAN KOMENTAR