Wali Kota Bontang Basri Rase Instruksikan Genjot Kemandirian Fiskal Hingga Penanganan Stunting

KLIKKALTIM.COM - Wali Kota Bontang Basri Rase memimpin upacara peringatan hari Otonomi Daerah ke 28 di halaman DPM-PTSP pada Kamis (25/4/2024) pagi. 

Dalam sambutannya, Basri Rase menyampaikan sambutan dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. Dalam memperingati hari Otda ini diharapkan harmonisasi Pemerintah Pusat, Pemprov dan Pemkot bisa terjalin dengan baik. Kemudian, menekan angka stunting juga masih menjadi prioritas setiap daerah. Target pada tahun ini pengendalian stunting harus mencapai 14 persen. Tidak hanya itu, pengendalian inflasi juga harus diperhatikan. Karena itu akan berdampak pada pembangunan daerah. 

Kinerja kepala daerah harus maksimal. Semisal membangun kemandirian fiskal. Agar bisa dipergunakan untuk pembangunan dan infrastruktur masyarakat. Penyusunan APBD juga harus tepat sasaran. Jangan sampai ada kesenjangan yang akhirnya berdampak pada masyarakat. 

"Di hari Otda ke 28 ini Pemda diminta lebih inovatif. Dalam menyusun dan memanfaatkan anggaran. Menekan angka stunting dan bisa meningkatkan kemandirian fiskal," ucap Basri yang menyampaikan sambutan Mendagri Tito. 

Lebih lanjut, untuk kemandirian Fiskal Kota Bontang masih berkisar diangka 12 persen. Padahal idealnya kemandirian fiskal sudah berada di angka 20 persen. Maka dari itu Bapenda diminta berinovasi dalam merumuskan potensi kemandirian fiskal. Kendati begitu kebijakan yang diambil jangan sampai membebani masyarakat. 

"Angka kemandirian fiskal kita masih rendah. Masih bergantung pada dana transfer, ini yang harus terus kita tingkatkan," pungkasnya.