Sewa Stand Animal Fest, Rustam : Harusnya Kegiatan Pemerintah Membantu UMKM

KLIKKALTIM.COM - Harga sewa stand di Animal Fest yang diselenggarakan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) Bontang ikut dikritisi Komisi II DPRD Bontang. 

Ketua Komisi II DPRD Bontang Rustam mengatakan, kegiatan yang digelar pemerintah harusnya sejalan dengan misi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi mikro. 

Pemerintah seharusnya memposisikan diri sebagai fasilitator bukan mengambil untung dari aktivitas ekonomi masyarakat kecil. 

Ia menyarankan, agar pelaksanaan Animal Fest menyesuaikan dengan kemampuan pelaku usaha kecil untuk berpartisipasi. Rustam mencontohkan, pedagang kaki lima minuman akan kesulitan untuk memperoleh laba lebih Rp 450 ribu per hari selama kegiatan itu digelar. 

Alih-alih untung, untuk sewa stand saja mereka harus susah payah berjualan. Itu pun apabila jumlah pedagang serupa tak berjualan di sana. 

Baca Juga : Harga Stand Dianggap Tak Masuk Akal, EO Animal Fest 2023 Justru Bandingkan dengan Harga di Samarinda

Harga sewa lapak Rp 2,7 juta selama 6 hari, maka pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) minimal menghasilkan Rp 450 ribu per hari. 

“Namun pelaku usaha yang jual minuman memang tidak tercover,” ungkap politisi Golkar itu di ruang kerjanya, Senin (11/09/2023). 

Rustam melanjutkan, seharusnya penyelenggara tak mencontoh event yang ada di luar daerah. Sebab, beberapa kegaitan di sana melibatkan beberapa instansi dan lembaga, berbeda dengan pelaksanaan di Bontang yang didominasi pelaku UMKM. 

“Kalau misalnya mau dipukul rata keliru juga, masa mau disamakan orang perbankan disamakan orang penjual, kan tidak adil,”bebernya.