Satpol PP Bontang Kerahkan Tim Reaksi Cepat, Sisir Pengemis dan Peminta-minta

KLIKKALTIM.COM- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Bontang mulai menyisir wilayah pemukiman masyarakat untuk memburu pelaku Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), seperti gelandangan, pengemis juga peminta-minta dengan kostum.

Kepala Satpol-PP Bontang Ahmad Yani mengatakan, penyisiran wilayah itu untuk menindaklanjuti adanya beberapa keluhan warga terkait adanya oknum peminta - minta. 

Selain itu Satpol-PP juga akan menyasar para pengemis, pengamen, dan peminta dengan kostum yang acap kali membuat resah masyarakat. 

"Kami punya tim reaksi cepat. Jadi kalau ada silahkan lapor. Terus personil juga siaga dan patroli di penukiman warga," ucap Ahmad Yani kepada Klik Kaltim. 

Baca Juga : Diamankan Saat Tertidur di BPU, Pengemis 'Tajir' di Bontang Kantongi Uang Rp 27 Juta

Sejauh ini Satpol-PP belum ada menemukan oknum peminta sumbangan ilegal. Tetapi apabila ada uang tertangkap pasti akan diproses. 

Diantaranya dibawa ke Kemenag untuk diinterogasi untuk aliran dana tersebut apakah benar memang untuk disalurkan atau justru dipakai kepentingan pribadi. 

"Semua sudah di-skenariokan kalau ada yang ketangkap. Kita beri pembinaan dan teguran terus dibawa juga ke Kemenag," sambungnya. 

Diakhir Satpol-PP meminta agar masyarakat bisa melapor. Dan jangan memberikan uang kepada oknum peminta-minta. 

Apalagi cara mereka yang sudah diluar nalar dengan menggedor pintu atau masuk tanpa sizin kedalam halaman rumah. 

"Jangan di kasih. Kalau ada yang paksa silahkan lapor ke 112 cal center," pungkasnya.