Ramai-ramai Pejabat Bontang Dinas Luar Daerah, Wawali Jaga Kandang

KLIKKALTIM.COM- Wali Kota Bontang Basri Rase dan sejumlah pejabat teras ramai-ramai dinas luar daerah. Mereka sudah tidak berada di Bontang sejak (26/5/2023) lalu.

Dari informasi yang diterima, Pejabat Tinggi Pratama, dan Pejabat Administrator eselon II sedang melakukan pelatihan tentang Aktualisasi Revolusi Mental yang berlangsung di Surabaya sejak (29-31/5/2023) besok yang digelar Badan Kepegawaian, Pengembangan dan SDM (BKPSDM). 

Rombongan dinas pejabat yang keluar daerah diantaranya, Wali Kota Bontang Basi Rase, Sekretaris Daerah Kota Bontang  Aji Erlynawati, Staff Ahli, Asisten dan 32 Kepala OPD. Bahkan, seluruh Camat se-Kota Bontang juga ikut di dalam rombongan ini. 

Baca Juga : Wali Kota Bontang Habiskan Rp 450 Juta ke Eropa, Balikpapan-Samarinda Tak Ikut

Tak hanya pejabat teras, mayoritas Lurah se-Kota Bontang ikut bertolak dinas luar daerah. Mereka menyambangi Demak dan Lamongan untuk kunjungan kerja ke Pemkab Demak dan sekaligus berziarah ke Makam Walisongo. 

Lurah yang hadir diataranya, Lurah Api-Api, Lurah Loktuan, Lurah Belimbing, Lurah Guntung, Lurah Gunung Elai, Lurah Satimpo, Lurah Berebas Tengah, Lurah Berbas Pantai, Lurah Bontang Lestari, Lurah Kanaan, Lurah Bontang Kuala, dan Lurah Tanjung Laut. 

Hanya 3 lurah yang tidak ikut, yaitu Lurah Bontang Baru, dan Lurah Gunung Telihan, dan Tanjung Laut Indah. 

Baca Juga  : Jadwal Perjalanan Dinas Wali Kota Padat Hingga Maret, Sekda Jaga Kandang

 Rombongan dinas luar daerah ini disesalkan Wakil Wali Kota Bontang Najirah. Ia mengaku para pejabatnya keluar tanpa sepengetahuan dirinya.  Belakangan, kabar itu disampaikan Senin, (29/5/2023) malam tadi.

"Iya pada keluar daerah semua. Untuk pejabat Eselon II di Surabaya mereka ada kegiatan dari BKPSDM," tutur Najirah kepada Klik Kaltim, Selasa (30/5/2023). 

Ia menyayangkan sikap pejabat yang tak memberi kabar ke dirinya terkait agenda tersebut jauh-jauh hari. Informasi terkait aktivitas pegawai Pemkot Bontang tak hanya untuk konsumsi Wali Kota saja.  Menurutnya, sebagai Wawali ia berhak mengetahui agenda internal pemerintah.

"Kalau lurah saya tidak tahu. Tidak ada laporan ke saya. Harusnya sih  bisa juga saya dikasih tau agendanya. Saya di Bontang aja dulu jaga gawang. Serta menjalankan roda pemerintahan," ujar Najirah