DPKPP Rencanakan Bangun PLTS di Kampung Tihi-Tihi Tahun Depan
KLIKKALTIM.COM - Warga Kampung Tihi-Tihi RT 17 Kelurahan Bontang Lestari masih harus bersabar terkait pemenuhan pasokan listrik di wilayah tersebut. Sebab Pemkot baru merencanakan mengganti mesin Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) tahun depan.
Sebelumnya diinformasikan bahwa PLTS di wilayah tersebut sudah rusak sejak 2 tahun lalu. Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Edy Prabowo mengatakan, pada APBD Perubahan 2023 ini pihaknya terlebih dahulu akan menyusun dokumen perencanaan.
Baca juga: Sudah 2 Tahun PLTS Kampung Tihi-Tihi Rusak, Warga Patungan Beli Solar Genset
Pemkot Bontang juga akan melihat berapa anggaran yang dibutuhkan untuk mengganti fasilitas pemenuhan listrik di kampung yang berada di atas laut tersebut.
"Kita adakan di 2024. Akhir tahun ini susun perencanaannya dulu. Baru kelihatan berapa anggaran yang dibutuhkan," kata Edy Prabowo kepada Klik Kaltim, Jumat (22/9/2023).
Lebih lanjut, pada 2023 ini Pemkot Bontang baru akan mengadakan PLTS di Kampung Malahing. Kendari begitu Edy belum bisa menjabarkan berapa nilai untuk menerangkan kampung wisata tersebut.
"Kalau tahun ini kita ganti PLTS di Kampung Malahing. Karena sudah ada perencanaan sebelumnya," sambungnya.
Diberitakan sebelumnya, dua tahun lamanya PLTS di Kampung Tihi-Tihi rusak dan tidak bisa digunakan. Warga di sana justru harus patungan setiap hari untuk mendapat pasokan listrik dari Genset.
Setiap hari warga Tihi-Tihi hanya mendapat pasokan listrik selama 6 jam lamanya. Dimulai pada pukul 18.00 Wita - 23.00 Wita.
Salah seorang warga Tihi-Tihi Hisman mengaku untuk menyesuaikan jam belajar anaknya di waktu yang terbatas.
"Sudah dua tahun ini tidak memyala PLTS. Kami pakai genset aja. Jadi cuman 6 jam listrik menyala," kata Hisman.
Baca Juga : Dianggarkan Rp 6 M, Proyek Pipanisasi Air Bersih Berlanjut untuk 2 Kampung Ini
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: