Progres Lamban, DPRD Bontang Sidak Lagi Proyek Longsoran Jalan Sorkarno-Hatta

KLIKKALTIM.COM - Rombongan Komisi III DPRD Bontang kembali melakukan sidak ke proyek longsoran di Jalan Sorkarno-Hatta pada Senin (19/2/2024) pagi. 

Sidak ini dipimpin langsung oleh Ketua Komisi III DPRD Bontang Amir Tosina. Dirinya kecewa dengan pengerjaan yang sangat lamban.  Politisi Gerindra ini juga ingin Pemkot Bontang transparan terkait alasan proyek ini diberikan adendum. 

Belum lagi masyarakat yang selalu bergantian melapor terkait pengerjaan. Bahkan kondisi jalan yang semakin hari terus rusak. 

"Kami sangat kecewa. Ini diperpanjang tapi kok belum kelihatan progresnya. Bahkan informasi waktu perpanjangan kami juga tidak tahu," ucap Amir Tosina, Senin (19/2/2024). 

Kabid Bina Marga PUPR Kota Bontang Anwar Nurddin mengatakan saat ini progres masih kecil. Kendati begitu minus tidak lagi dihitung karena digantikan oleh nilai denda. 

"Per minggu kemarin sudah 69 persen. Selama 20 hari dinding bagian bawah dan atas sudah dibeton. Termasuk tanah timbunan," ucapnya. 

Pengerjaan ini terus dikebut. Bahkan pekerja sebanyak 22 orang Bahkan bekerja sampai larut malam. 

Dari catatan PUPR Kota Bontang pengerjaan hanya akan sampai 97 persen. Kontraktor pelaksana juga komitmen dengan bukti keseriusan mereka, bahkan sampai harus menjual alat berat untuk merampungkan pekerjaan. 

"Keseriusan kontraktor terlihat. Itu jadi pertimbangan kita. Paling tidak bulan depan jalan bisa dilintasi. Tapi belum di aspal," sambungnya. 

Diketahui proyek ini dikerjakan oleh PT Bangun Pilar Persada dengan nilai kontrak Rp15,2 miliar. Untuk perhitungan denda per hari mencapai Rp 15 juta.