•   05 May 2024 -

Produta Dicoret dari Belanja Pemkot Tahun Ini, Begini Alasannya

Bontang - Redaksi
10 April 2021
Produta Dicoret dari Belanja Pemkot Tahun Ini, Begini Alasannya Pot bunga di RT 18 Kelurahan Api-Api, Bontang Utara direalisasikan lewat Produta.

KLIKKALTIM.COM - Program dua ratus juta atau Produta tahun anggaran 2021 harus dicoret dari daftar belanja Pemkot Bontang.

Pemerintah memutuskan untuk mengalihkan anggaran dari produta ke program pemulihan ekonomi.

Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bontang Aji Erlynawati membenarkan perihal ini. Katanya, untuk sementara anggaran untuk kegiatan produta ditunda dulu.

"Iya dialihkan untuk keperluan pemulihan ekonomi," kata Aji saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (11/4/2021).

Aji mengatakan, pengalihan anggaran ini menyusul ketetapan dari Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Keuangan.

Kedua instansi pusat itu meminta agar dana transfer umum daerah diperuntukkan sekitar 25 persen untuk kegiatan pemulihan ekonomi pasca pandemi.

"Iya sudah ada intruksinya, jadi kami harus jalankan," ujarnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pembangunan (Bapelitbang) Amirudin menambahkan tuntutan 25 persen itu setara dengan Rp 200 miliar.

Pusat menginkan agar anggaran Rp 200 miliar dibelanjakan untuk pemulihan ekonomi dan Jaring Pengaman Sosial (JPS).

Agar lebih terarah dan terukur, Bapelitbang bermitra dengan Universitas Mulawarman untuk pendataan di lapangan.

"Jadi datanya jelas dan programnya bisa diukur. Siapa sih kelompok yang benar-benar terdampak dari Covid-19 ini," ujar Amir kepada wartawan.

Amir melanjutkan, pengalihan anggaran dari Produta belum memenuhi ketentuan 25 persen.

Sebab, jumlah anggaran produta hanya berkisar Rp 25 miliar. Pemkot masih membutuhkan sekitar Rp 175 miliar lagi  untuk memenuhi tuntutan itu.

Sampai sekarang, Bapelitbang masih menggali sumber belanja lainnya untuk dialihkan demi menggenapi tuntutan 25 persen tersebut.




TINGGALKAN KOMENTAR