•   24 April 2024 -

Penanggulangan Banjir Nihil di Guntung Tahun Ini

Bontang - M Rifki
27 Juni 2022
Penanggulangan Banjir Nihil di Guntung Tahun Ini Banjir di Kelurahan Guntung akses utama menuju rumah adat terhambat/ M Rifki- Klik Kaltim

KLIKKALTIM.COM- Program penanganan banjir di Kota Bontang pada 2022 ini belum menyasar Kelurahan Guntung. Padahal, daerah tersebut masuk salah satu usulan penurapan agar meminimalisir dampak banjir. 

Lurah Guntung Muhammad Fitriya Lauda Eko Prasetyo mengatakan, setidaknya ada beberapa titik yang kerap menjadi langganan banjir. 

Bahkan dengan hanya diterjang hujan intensitas rendah luapan air bisa menggenangi wilayah RT 04, dan RT 011. Kemudian, untuk wilayah yang terdampak saat banjir rob sebanyak 5 RT. 

Klik Juga : Proyek Turap di Api-Api Rp 7,5 Miliar Dilelang, Diikuti 46 Kontraktor

"Iya kalau di daerah Guntung memang sangat rawan banjir. Misalnya banjir rob ada RT 1,2,3 (Pulau Gusung),9, dan 17 yang terdampak. Belum lagi kalau hujan dengan intensitas sedang hingga berat ada sekira 8 RT yang terdampak," kata M F Lauda Eko Prasetyo, kepada Klik Kaltim, Senin (27/6/2022). 

Saat Musrenbang beberapa waktu lalu, Kelurahan Guntung memasukkan usulan pembangunan turap untuk meminimalisir terjadinya banjir.

Walhasil, kelurahan juga akan meminta bantuan terhadap perusahaan untuk melakukan normalisasi sungai agar sedimentasi bisa teratasi. Daya tampung sungai juga bisa menghambat luapan. 

Apalagi, akses jalan utama menuju Kantor Lurah, dan Rumah Adat Guntung selalu terendam banjir. 

"Semoga bisa diakomodir usulan soal penurapan. Kemudian rencana minggu depan juga akan minta bantuan perusahaan untuk normalisasi sungai dan saluran drainase," Sambungnya. 

Klik Juga : Proyek Turap Rp 18,2 Miliar di Gunung Elai Dilelang

Dikonfirmasi terpisah Kabid Sanitasi Air Minum dan Sumber Daya Air PUPRK Edi Suprapto membenarkan belum adanya program penanganan banjir di Kelurahan Guntung. 

Rencananya, usulan pembangunan turap akan diakomodir pada APBD Perubahan 2022. 

"Memang belum ada pembangunan turap di Guntung, saat ini baru  Kelurahan Api-api dan Gunung Elai. Semoga nanti di anggaran perubahan ada programnya bisa dilaksanakan," kata Edi Suprapto. 

Sementara, program swakelola normalisasi sungai juga akan menunggu jadwal karena  sasaran normalisasi sungai dari PUPRK hanya ada di Kelurahan Api-api, Kelurahan Gunung Elai, Kelurahan Bontang Kuala, Kelurahan Gunung Telihan, dan Kelurahan Kanaan. 

"Karena Guntung kemarin tidak mengusulkan normalisasi sungai di program swakelola jadi belum diarahkan ke sana. Kalau cukup waktu kita upayakan arahkan eksavator amfibi nya," pungkasnya.




TINGGALKAN KOMENTAR