Komitmen Ambil Alih Lahan HOP 7, Basri Ingin Bangun Pusat Keagamaan

KLIKBONTANG.COM - Pemkot Bontang berkomitmen untuk menindaklanjuti rencana akuisisi lahan HOP 7 di Jalan Bhayangkara, Kelurahan Gunung Elai, Bontang Utara. 

Lahan seluas 18 hektar itu saat ini tercatat sebagai aset milik negara namun penguasaannya masih di bawah Yayasan Badak LNG. 

Klik Juga : Bangun Alun-alun Kota di Atas Lahan HOP 7

Wali Kota Bontang Basri Rase mengatakan, telah meminta ke Badak LNG agar lahan itu dijadikan sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH).

"Insyaallah tetap dilanjutkan, insyaallah dalam waktu dekat ini saya sudah janjian sama PT Badak," ungkapnya kepada Klik Bontang, Rabu (22/9/2021).

Juga kata Basri, beberapa hari lalu bersama forum Corporate Social Responsibility (CSR) membahas mengenai hal itu.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa rencana akuisisi ini sebelumnya sudah dibahas bersama Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN). 

Pun begitu, pemerintah ingin menegosiasikan ulang luasan lahan yang ingin diambil alih. "Kita minta sekitar 20 hektar," terangnya.

Lebih lanjut, Basri mengaku, lahan kosong itu rencananya akan didirikan taman religi rumah ibadah. Seperti, masjid, gereja, pura, dan vihara.

"Jadi semua rumah ibadah harus semua disitu, itu juga kan bisa jadi tempat wisata," jelasnya.