Kantor Balai Penyuluhan KB di Tanjung Laut Dibobol Maling, Sound System dan Kotak Amal Raib

KLIKKALTIM.COM- Kantor Balai Penyuluhan Keluarga Berencana (KB) Kecamatan Bontang Selatan, Jalan Selat Karimata, Kelurahan Tanjung Laut disantroni maling. 

Kepada Klik Kaltim Penyuluh KB Bontang Selatan Zubair mengaku ada beberapa barang elektronik dan satu kotak amal hilang. 

Dirinya menjelaskan maling tersebut masuk melintasi ventilasi kamar mandi di belakang bangunan. Maling pun berhasil menggondol 2 sound system, satu mixer sound, genset, dan satu kotak amal. 

"Iya ada maling masuk ke kantor kayaknya dilakukan pada Selasa (22/8/2023). Saya lagi tugas di Samarinda. Yang lapor hilang staff saya," tutur Zubair kepada Klik Kaltim, Rabu (23/8/2023). 

Baca Juga : Residivis Pencurian Kembali Berulah, Bobol 2 Warung Kelontong di Berbas dan Api-Api

Lebih lanjut, posisi maling setelah masuk ke dalam kantor langsung pergi ke ruang pertemuan. Kemudian keluar melintasi pintu samping yang posisinya kunci tergantung di dalam. 

Baru setelah pagi hari saat staffnya membersihkan ruangan menyadari pintu itu tidak dalam kondisi terkunci. Zubair mencurigai maling beraksi malam atau subuh. 

"Itu subuh atau malam kejadiannya kayaknya. Karena waktu sempit jadi dia tidak ambil semua barang. Masih ada tersisa infocus yang sebelumnya berada diatas sound," sambungnya. 

Atas kejadian itu Zubair memprediksi kerugian mencapai jutaan rupiah. Dirinya juga sudah melapor secara resmi ke Polsek Bontang Selatan. 

Pihak polisi juga sudah mendatangi lokasi dan memeriksa tempat kejadian maling. 

"Iya sudah lapor sayanke polisi. Tadi dimintai keterangan. Saya belum liat CCTv ini kalau maling itu lewat depan pasti kelihatan," sambungnya.

Dikonfirmasi terpisah Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prasetiya melalui Kapolsek Bintang Selatan Iptu Rakib Rais mengaku sudah menerima laporan tersebut. 

Pelapor saat ini diminta melampirkan spesifikasi barang yang hilang dan menghitung kerugian materil yang dialami. Petugas juga sedang melakukan pendalaman kasus dan menindaklanjuti laporan tersebut. 

"Iya sudah ada laporan. Ini anggota sedang bergerak di lapangan," terang Iptu Rakib Rais.