•   08 May 2024 -

Hasil Mediasi Pendemo dan Bank BRI Bontang, Sepakat Bicarakan Ulang Sengketa Agunan

Bontang - M Rifki
10 Oktober 2023
Hasil Mediasi Pendemo dan Bank BRI Bontang, Sepakat Bicarakan Ulang Sengketa Agunan -

KLIKKALTIM.COM- Mediasi antara pendemo dengan pihak Bank BRI cabang Bontang berlangsung kondusif, Selasa (10/10/2023).

Pihak bank dan pendemo sama-sama menerima untuk membicarakan ulang terkait sengeketa agunan Ruko 4 lantai di Simpang Bontang Kuala. 

Dari rapat tersebut, Branch Office Head BRI Cabang Bontang Pandu Kesuma Wardhana mengatakan, tudingan adanya mal administrasi itu tidak benar. 

Pasalnya pada 2021 lalu, internal BRI sudah menetapkan harga lelang senilai Rp 2,1 miliar. Karena nilai bangunan itu tidak sampai Rp 5 miliar.  

Baca Juga : Aksi Massa di Depan Bank BRI Bontang, Akses Lalu Lintas Ditutup Setengah

Kendati begitu BRI tetap akan membuka ruang untuk diskusi bersama pemilik agunan, Jafar Sidik dalam waktu dekat. 

"Kita sudah sesuai prosedur. Punya aturan dan pelaksana lelang dilakukan KPKNL. Tapi pemilik mau minta diskusi lanjutan yah kita akan fasilitasi," kata Pandu kepada awak media Selasa (10/10/2023). 

Proses mediasi berlangsung selama 1 jam. Pemilik bangunan, Jafar berharap harga lelang rukonya bisa lebih tinggi. Jafar mengaku nilai bangunan ruko itu setara Rp 3,6 miliar. Sedangkan, harga lelang bangunan dari BRI hanya Rp 2,1 miliar.

Baca Juga : MBM Gelar Demonstrasi di Depan Kantor Pupuk Kaltim

 "Kalau segitu hutang saya tidak lunas dong. Pas pertemuan itu nilainya Rp 4 miliar biar bisa ada lebihnya. Terus saya buat tim sendiri untuk menilai bangunan ini ditambah Rp 1,5 milar. Total harga baru sebanyak Rp 3,6 miliar," ungkapnya. 

Setelah mediasi bersama dengan pihak bank, peserta aksi kemudian bergeser ke Kantor Pengadilan Negeri di Jalan Awang Long. Disana peserta aksi meminta agar kepada pemenang lelang untuk bisa bernegosiasi.




TINGGALKAN KOMENTAR