Tak Ada Demonstrasi Bontang; Pemkot dan Forkopimda Gelar Sarasehan Lintas Etnis

BONTANG- Pemerintah Kota Bontang dan Unsur Forum Kepemimpinan Daerah (Forkopimda) berembuk duduk bersama dengan tokoh beragam tenis dan agama, Senin (1/9/2025).

Sarasehan ini dimaksudkan untuk merendam aksi demonstrasi yang masif terjadi di sejumlah daerah di Indonesia. Berbeda dengan daerah tetangga, di Bontang tak ada gelombang protes yang digelar oleh massa aksi. 

Agenda ini dihadiri Wali Kota Neni Moernaeni, Wakilnya Agus Haris, Ketua DPRD Andi Faiz, Kapolres AKBP Widho Anriano, Dandim 0908 Letkol Inf Aryo Bagus, dan Kepala Kejaksaan Negeri Pilipus Siahaan. 

Forum itu dihadiri ratusan warga perwakikan dari multi etnis yang ada di Bontang. Forum, ini menyampaikan situasi terkini masyarakat Bontang ditengah isu masifnya demonstrasi. 

Kapolres Bontang AKBP Widho Anriano mencatat sejak malam tadi petugas sudah turun untuk memastikan situasi aman. 

"Sampai saat ini belum ada informasi aksi. Untuk itu personil kami siagakan untuk mengunjungi tokoh masyarakat dan berdialog," ucap AKBP Widho dalam paparannya. 

Wali Kota Bontang Neni Moernaeni menyampaikan pentingnya menjaga harmoni, apalagi di. Bontang memiliki 2 objek vital negara yang musti di jaga. 

Hingga malam tadi dirinya tidak pernah henti-hentinya menyampaikan permohonan agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpancing isu yang berkembang. 

Para lejabatnya juga diperintahkan agar tidak menjalankan program seremonial yang dinilai pemborosan anggaran. Sesuai dengan arahan Kementerian Dalam Negeri. 

"Saya juga sudah bertemu dengan Komunitas Ojek Online. Menjaga keutuhan bangsa dengan saling menjaga kondusifitas," ucap Neni.