•   26 April 2024 -

'Ganti Pemain' Pegawai Honorer di Pemkot Disoal Dewan

Bontang - M Rifki
19 Juni 2022
'Ganti Pemain' Pegawai Honorer di Pemkot Disoal Dewan Rapat kerja Komisi I DPRD Bontang dengan Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM di Kantor Sekretariat DPRD/M Rifki-Klik Kaltim

KLIKKALTIM.COM- Anggota DPRD Kota Bontang Raking mempertanyakan alasan Pemkot menggeser posisi pegawai lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD). 

Politisi Partai Berkarya ini menilai 'penggantian pemain' di saat larangan rekrutmen pegawai bakal jadi persoalan baru.

"BKPSDM bisa menjawab karena saya dapat informasi adanya pergantian pegawai honorer. Jadi diminta penjelasannya agar tidak menimbulkan persoalan baru," kata Raking saat rapat kerja bersama BKPSDM. Senin (20/6/2022).

Klik Juga : Forum Honorer Bontang Minta Tetap Dipekerjakan

Mengkonfirmasi soal itu, Kepala BKPSDM Bontang Sudi Priyanto mengatakan, memang ada proses pergantian yang terjadi dilingkungan Pemkot. 

Menurutnya, proses pergantian itu hanya diperlukan untuk OPD tertentu. Misalnya khusus yang berkaitan erat dengan pelayanan publik saat ada tenaga honorer yang berhenti.

Misalnya Dinas Kesehatan, adanya tenaga kesehatan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), petugas pemadam di Disdamkartan, dan personil Satpol-PP. 

"Iya memang ada. Cuman yang berkaitan dengan tugas dan fungsi pelayanan publik. Misalnya ada bidan, dokter, dan perawat yang mengundurkan diri jadi harus cari penggantinya," kata Sudi Priyanto. 

Lebih lanjut, Sudi menegaskan tidak ada proses rekrutmen tambahan dari tenaga honorer di Kota Bontang. Hal itu sesuai dengan surat edaran nomor :800/1185/BKPSDM.02, tentang larangan penambahan tenaga kontrak dilingkungan Pemerintah Kota Bontang. 

"Saya memang tidak hapal jumlah tenaga honorer yang diganti. Cuman kalau penambahan baru dari laporan BKPSDM tidak ada," pungkasnya.




TINGGALKAN KOMENTAR