Dianggap Masih Mulus, Alasan Bontang Tak Dapat DAK Perbaikan Jalan dari Pusat
KLIKKALTIM.COM - Pemerintah Kota Bontang harus gigit jari. Karena pada 2023 mendatang tidak mendapat Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pemerintah pusat.
Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Bapelitbang) Amiruddin mengatakan, alasan tidak mendapatkan DAK dikarenakan kondisi jalan di Bontang sudah sangat bagus.
Baca juga : Truk CPO Amblas di Jalanan Rusak Bontang Lestari
Penilaian itu dilakukan oleh Kementerian PUPR yang akan menyasar perbaikan di 2023 ke daerah prioritas.
"Kita tidak dapat DAK 2023 mendatang. Ada daerah prioritas yang dinilai butuh penanganan cepat di tahun depan. Kalau dilihat kan jalan Bontang cukup bagus dan masih layak," kata Amiruddin, Jumat (11/11/2022).
Diketahui, Pemkot Bontang mengusulkan peningkatan jalan Soekarno Hatta, M Roem, dan Urip Sumoharjo. Walhasil, saat ini hanya bergantung pada usulan di Bantuan Keuangan Provinsi Kaltim.
Disinggung soal nominal usulan ke DAK, Amiruddin tidak hafal nilainya. Sementara untuk usulan ke Bankeu diketahui mencapai Rp 100 Milar.
Baca juga : Jalan di Tengah Kota Diaspal Tahun Depan
Anggaran itu khusus peningkatan kualitas jalan dari yang sebelumnya grade C menjadi grade B. Kendati demikian, Pemkot Bontang juga masih berharap dengan beban pengerjaan perbaikan dari Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN).
"Jadi kita juga masih menunggu. Yang jelas usulan baik Pemerintah Pusat dan Bankeu Provinsi juga telah ditempuh. Kita tunggu hasil baiknya saja agar infrastruktur jalan di Bontang semakin bagus," pungkasnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: