•   25 April 2024 -

Dewan Minta Perumda AUJ Tutup Unit Bisnis Non Produktif

Bontang - Redaksi
19 Juli 2022
Dewan Minta Perumda AUJ Tutup Unit Bisnis Non Produktif Ketua Komisi II Rustam.

KLIKKALTIM.COM -  Komisi II DPRD Bontang mendorong agar Perumda Aneka Usaha dan Jasa (AUJ) melakukan revitalisasi unit usaha non produktif. 

Perusahaan plat merah milik Bontang saat ini nihil menyumbang deviden ke daerah. Padahal gelontoran anggaran ke Perumda AUJ sudah banyak. 

Ketua Komisi II Rustam menilai, kinerja Perumda AUJ perlu evaluasi secara menyeluruh. Dari 6 unit bisnis milik Perumda harus diseleksi untuk menghemat beban operasional perusahaan. 

Direktur Perumda AUJ yang baru menjabat ini pun diharap mengambil langkah taktis melalukan kembali perbaikan.

Menurut Ketua Komisi II DPRD, Rustam, Perumda AUJ sebaiknya menutup sejumlah unit usaha yang tidak lagi berpotensi menghasilkan dividen.

Dari laporan yang diterima saat rapat kerja komisi bersama Perumda AUJ, hanya 2 unit usaha yang disebut berpotensi meraup dividen.

“5 perusahaan lainnya itu tidak bisa. Kalau bisa ditutup aja lah. Karena ini akan membebani terus,” bebernya saat dikonfirmasi, Rabu (20/7/2022).

Dijelaskan Rustam, jika unit usaha itu terus dipertahankan maka justru akan terus membebani dan menghambat kinerja Perumda AUJ.

“Belum lagi beban biayanya. Seperti bayar pajak dan operasional lainya. Jadi disetop aja,” jelasnya.

Terlebih manajemen unit usaha ini tidak terikat dengan regulasi. Sehingga Perumda AUJ yang menjadi payung semua unit usaha tidak bisa mengatur lebih jauh ke dalam.

“Mau diatur kan juga tidak bisa. Makanya AUJ itu minta agar regulasi yang mengatur. Sebab kalau tidak ada akan kesulitan mereka perbaiki. Karena tidak ada aturan hukumnya,” tandasnya.

Dikonfirmasi Direktur Perumda AUJ, Abdu Rahman juga mengakui jika ada 5 unit usaha saat ini kurang berpotensi untuk diandalkan untuk mencari dividen.

“Yah pasti kita akan rampingkan lagi. Hanya saja kita perlu regulasi dulu. Langkah kita ini kan perlu acuan,” tandasnya.




TINGGALKAN KOMENTAR