•   29 March 2024 -

Segera Disalurkan, 27 Ribu Seragam Gratis bagi Siswa di Balikpapan Tiba Besok

Balikpapan - Redaksi
13 Oktober 2022
Segera Disalurkan, 27 Ribu Seragam Gratis bagi Siswa di Balikpapan Tiba Besok Seragam gratis Balikpapan/ilustrasi.

KLIKKALTIM - Program seragam gratis menuai banyak pertanyaan dari wali murid belakangan ini. Pasalnya, program seragam gratis yang digadang-gadang Pemkot Balikpapan belum juga terealisasi. 

Pemkot Balikpapan lewat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) menyatakan siap menyalurkan bantuan seragam gratis bagi anak sekolah dari tingkat kelas 1 SD sederajat dan kelas 7 SMP sederajat.

Baca juga : Pemkot Bontang Bagikan Seragam, Sepatu, dan Tas Gratis untuk 6.023 Siswa

Kepala Disdikbud Kota Balikpapan Purnomo menyampaikan, seragam gratis untuk siswa-siswi kelas 1 SD dan kelas 7 SMP serta Pendidikan Non Formal se-Kota Balikpapan akan tiba pada 15 Oktober besok. Di mana kemungkinan akan segera disalurkan.

“Total ada kurang lebih 27.000 Siswa yang akan mendapat seragam baik dari sekolah negeri maupun dari sekolah swasta,” katanya, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Jumat (14/10/2022).

Baca juga : Pemkot Balikpapan Minta Porprov Kaltim Ditunda, Beber 8 Alasan

Ia menambahkan, masing-masing siswa nanti mendapatkan 3 stel pakaian. Seragam Nasional, seragam batik dan seragam Pramuka lengkap dengan topi dan batiknya.

“Karena masih manual pendataannya memang kemaren ada sekolah swasta yang agak lambat pendataannya sementara ukuran sudah harus diberikan ke pemenang tender,” akunya.

“Namun Inshaa Allah tahun depan sudah lebih efisien karena sudah masuk dalam e-katalog jadi ukuran masuk tinggal klik saja,” ungkapnya.

Tak lupa ia juga mengingatkan kepada orangtua siswa bahwa saat ini Sesuai arahan Wali Kota Balikpapan, selain seragam gratis juga pemkot sudah mensubsidi SPP sekolah swasta.

“Jadi untuk SD kita Subsidi Rp. 75.000 Dan SMP Rp.110.000 Jadi orangtua siswa silahkan dipantau jangan sampai bayar Full Lagi SPPnya,” akunya.

Baca juga : Viral Video Mesum Siswi di Balikpapan, Tepuk Jidat Setelah Tahu Ada CCTV

Ia menjelaskan, bantuan subsidi disalurkan per 6 bulan sekali dan diberikan dua kali dalam setahun. Adapun sekolah yang  menolak program tersebut di antaranya SMP Muhammadiah 3, SD Rafles dan SD Bina Bangsa, yang menolak Bosda ada SMP Pelita Hati, SMP IPK, SMP Bina Bangsa dan untuk MI Ibnu Umar.

“Dalam suratnya mereka sekolah-sekolah mampu mandiri, saya pikir ini bagus karena bisa kita alihkan ke sekolah lain yang membutuhkan. Karena kita menghitung kapasitas keuangan daerah butuh dana- dana lain untuk meningkatkan pendidikan di Kota Balikpapan,” imbuhhya.

Untuk diketahui sebelumnya, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud berjanji akan merealisasikan program pembagian seragam sekolah gratis pada tahun ajaran ini.

Baca juga : Bukannya Jaga Kemanan, Security Mall Balikpapan Ini Justru Jadi Otak Pencurian

Penyaluran seragam sekolah gratis ini, lanjut Rahmad, diperuntukkan bagi siswa baru masuk dari tingkat sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah pertama (SMP).

“Seragam sekolah gratis ini akan diberikan mulai tahun ini bagi siswa yang baru masuk sekolah, kalau yang sudah kelas 2 dan kelas 3 tidak kami berikan. Dan ini gratis,” katanya.

Ia menerangkan, pemberian seragam sekolah gratis ini merupakan salah satu dari realisasi program yang sudah direncanakan dalam masa kepemimpinan sebagai Wali Kota Balikpapan.

Menurutnya, di tahun pertama dalam masa kepemimpinannya, dirinya sudah merealisasikan sejumlah program. Yakni, pemberian bantuan iuran BPJS Kesehatan kelas tiga gratis bagi masyarakat Kota Balikpapan. Kemudian, penyaluran subsidi SPP bagi siswa di sekolah swasta.

“Program yang sudah saya penuhi dalam masa jabatan saya ini di antaranya BPJS gratis kepada seluruh warga Kota Balikpapan untuk yang kelas 3. Yang kedua, untuk masalah pendidikan Alhamdulillah untuk subsidi SPP untuk sekolah swasta sudah kita realisasikan dan tahun ini sudah jalan.Dan yang ketiga adalah infrastruktur pendidikan, sudah kita bangun,” ungkapnya.

Baca juga: Balikpapan Tak Ikut Porprov Kaltim, Atletnya Pilih Pindah

Selanjutnya, menurutnya, di 2023 nanti, pihaknya sudah mempersiapkan beberapa program. Di antaranya, peningkatan infrastruktur.

Termasuk, untuk program penanganan masalah banjir, dan saat ini memang dalam proses untuk pengerjaan secara multiyear.

Pengerjaan proyek infrastruktur ini juga disertakan dengan penataan pengembangan fasilitas umum seperti pembangunan taman kota. Rencana ini akan terus dilanjutkan hingga 2024 untuk melakukan penataan fasilitas umum yang ada di Kota Balikpapan agar menjadi lebih baik lagi.

Baca juga : Tak Setuju Pemutaran Film G30S PKI Digelar, Wakil Ketua DPRD Balikpapan: Belum Tentu Benar




TINGGALKAN KOMENTAR