KPK Dikabarkan Tangkap Tangan Bupati Nganjuk
KLIKKALTIM.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengonfirmasi seorang pejabat kepala daerah tingkat kabupaten di Jawa Timur terjaring operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan penyidik KPK pada Rabu siang (25/10/2017).
"Benar terjadi ada kegiatan di Jakarta thread salah satu Bupati Jawa Timur," kata Ketua KPK Agus Rahardjo, Rabu, 25 Oktober 2017.
Agus mengatakan, saat ini KPK masih terus melakukan pendalaman kasus. KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status yang bersangkutan.
"Tunggu konferensi pers," kata Agus.
Sementara itu, di Gedung Merah-Putih KPK, Jakarta Selatan, Juru Bicara KPK Febri Diansyah menjelaskan, tim KPK melakukan penindakan di dua daerah yaitu di Jawa Timur dan di Jakarta.
Namun, Febri tak mengonfirmasi apakah penindakan yang dilakukan terhadap kepala daerah itu dilakukan di Jakarta atau di Jawa Timur.
"Informasi rinci berapa yang diamankan dari daerah dan berapa yang diamankan dari Jakarta itu bisa menyusul. Tetapi totalnya sekitar 15 orang. Diduga transaksi terjadi di daerah dan berlanjut di Jakarta," kata Febri.
Sebelumnya dari Jawa Timur, Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Frans Barung Mangera membenarkan informasi bahwa KPK melakukan operasi tangkap tangan terhadap Bupati Nganjuk Taufiqurrahman.
"Pukul 14.00 WIB hari ini secara resmi KPK meminjam ruangan Polres Nganjuk untuk pemeriksan Bupati," kata Barung dalam pesan singkatnya kepada Kompas.com.
Namun, Barung belum bersedia menjelaskan lebih lanjut mengenai pemeriksaan bupati yang diusung PDI Perjuangan itu.
"Nanti biar KPK saja yang menjelaskan," kata dia.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: