Pendaftar Membludak, Neni dan Dewan Setuju Tambah Penerima Bantuan asal Tepat Sasaran

KLIKKALTIM.COM -- Pemkot Bontang mewacanakan tambahan kuota untuk penerima Dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi warga terdampak Covid-19.

Wacana ini didasarkan lantaran jumlah data calon penerima yang membludak. Melebihi jumlah dari kuota yang tersedia, di atas 10 ribu Kepala Keluarga (KK).

Wali Kota Neni Moerniaeni mengatakan peluang untuk membuka keran tambahan dimungkinkan dilakukan.

"Iya kalau kurang kita tambahin lah," ujar Neni kepada wartawan saat diwawancara di Rujab Wali Kota, Senin (13/4).

Tetapi, ia menegaskan tidak ada tambahan apabila calon penerima berasal dari kelompok keluarga mampu.

Program bantuan stimulan ini mendapat pengawasan ketat dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Bontang.

Untuk itu, setiap alokasi anggaran khusus penanganan COVID-19 menunggu persetujuan dari kejaksaan. "Kita tak ingin jadi bermasalah, makanya kita gandeng kejaksaan," ungkap Neni.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua DPRD Bontang, Andi Faizal Sofyan Hasdam mendukung rencana pemerintah tambah kuota tersebut.

Tetapi, ia mensyaratkan para penerima dana stimulan benar-benar tepat sasaran. "Kalau memang tepat sasaran dan sesuai petunjuk pasti kami dukung," ujar Andi Faiz saat dikonfirmasi.