•   16 May 2024 -

Soal Atlet yang Tak Punya Anggaran Bertanding di Kejuaraan Dunia, Basri : Harusnya Diakomodir Pusat

Bontang - M Rifki
20 Juli 2023
Soal Atlet yang Tak Punya Anggaran Bertanding di Kejuaraan Dunia, Basri : Harusnya Diakomodir Pusat Wali Kota Bontang Basri Rase.

KLIKKALTIM.COM - Pemerintah Kota Bontang masih menimbang-nimbang soal pembiayaan atlet panjat tebing yang lolos pada kejuaran internasional di Swiss. 

Wali Kota Bontang Basri Rase mengatakan, atlet yang lolos di pertandingan internasional harusnya menjadi tanggung jawab dari negara atau pemerintah pusat. Apalagi dengan status mewakili nama Indonesia. 

Kendati demikian, dirinya juga akan kembali berkordinasi dengan pengurus cabor dan Disporapar Bontang. 

"Kalau dia lolos ajang internasional harusnya pengurus pusat yang mengakomodir. Tapi nantilah saya coba koordinasi lagi," singkat Basri, Kamis (20/7/2023). 

Baca juga: Atlet Panjat Tebing Bontang Siti Fatimah Lolos Kejuaraan Dunia, Tak Punya Biaya untuk Berlaga

Diketahui, atlet panjat tebing asal Kota Bontang Siti Fatimah berhasil lolos ke ajang internasional. 

Nantinya Siti Fatimah akan berlaga di IFSC World Championship Bern 2023 yang digelar di Swiss, pada 1–12 Agustus 2023 mendatang. 

Namun, atlet yang mendulang emas pada Porprov Kaltim VII tersebut terancam tidak bisa ikut ambil bagian di event tersebut. Mengingat seluruh pembiayaan ditanggung secara pribadi. 

“Butuh sekira Rp 40 juta untuk akomodasi,” kata Ketua Harian FPTI Bontang M Tajudin.

Sebelumnya Ketua Umum FPTI Bontang Bakhtiar Wakkang menyebut bahwa, keberangkatan Siti Fatimah harus didukung pemerintah. Terutama Dinas Pemuda, Olahraga, dan Kebudayaan Bontang. 

“Semestinya ada dana taktis yang dipersiapkan. Sehingga, jika ada anak Bontang yang harus berangkat seperti ini, bisa dibantu. Ini tidak hanya untuk FPTI, karena sudah beberapa kali gagal berangkat karena masalah dana,” pungkasnya. 

Diketahui, Siti Fatimah merupakan satu-satunya atlet Kaltim yang lolos ke kejuaraan dunia tersebut.




TINGGALKAN KOMENTAR