Launching Teman Bolang; Pemkot Lantik 33 Pasukan Bersih Sungai, Dibayar Harian

KLIKKALTIM.COM- Pemkot Bontang menggenjot penanganan banjir tahun ini. Sebanyak 33 Pasukan Bersih Sungai (Panbers) dibentuk untuk membantu Pemkot Bontang dalam normalisasi endapan lumpur di aliran drainase dan sungai.

Mereka dibayar harian oleh pemerintah. Sejatinya para Panbers ini sudah lama dibentuk. Kali pertama, mereka dilibatkan dalam pogram normalisasi sungai berlangsung di 2022 lalu.

Dengan peluncuran ini para pekerja akan selalu dilibatkan di tiap program bersih-bersih sungai.

Target di 2023 ini program normalisasi sungai bisa mengeruk endapan tanah sekitar 3 ribu meter kubik.

Sedangkan hingga Juli 2023 lalu target sudah mencapai 1.776 meter kubik tanah yang diangkut. Lokasi yang sudah disasar sebanyak 18 titik aliran sungai dan 12 titik aliran parit.

Baca Juga : Pemkot Bontang Klaim Dampak Banjir Berkurang Drastis

Di sela-sela pelantikan, Wali Kota Bontang Basri Rase berharap dengan adanya panbers ini bisa membantu penanganan banjir di Kota Bontang.

Apalagi dalam kurun waktu 3 tahun terakhir banjir bisa diminimalisir dari 500an hektar kini tersisa 179 hektar di tahun 2022.

"Iya di Bontang debit banjir selalu berkurang. Makanya kita konsen sampai membentuk Penbers ini," kata Basri, Selasa (15/8/2023).

Dikonfirmasi Kepala PUPR Kota Bontang Usman menuturkan saat ini konsen pengerukan Sungai Dahlia. Pasalnya sudah sejak lama aliran ini tidak berfungsi.

Walhasil atas permintaan Wali Kota Bontang PUPR bergerak cepat. Sepanjang 7 kilometer Sungai Dahlia akan dinormalisasi.

Nantinya disetiap aliran kepemukiman akan dipasang pintu air. Agar air tidak merembet kepemukiman warga.

"Iya kita konsen di Sungai Dahlia dulu. Kan Panbers ini tersebar pengerjaannya," terang Usman.

Untuk Panbers sendiri dibayar sesuai dengan jenis pekerjaan. Nominal pembayaran berada di kisaran Rp 130 ribu - Rp 200 ribu per hari.

Pembayaran diakumulasi selama bekerja dalam satu bulan. Setiap pekerja juga berdasarkan usulan setiap kelurahan di Bontang.

"Iya ini kita ada memang anggarannya jadi berdayakan masyarakat," pungkasnya.