•   17 May 2024 -

Pemkot Bontang Klaim Dampak Banjir Berkurang Drastis

Bontang - M Rifki
14 Maret 2023
Pemkot Bontang Klaim Dampak Banjir Berkurang Drastis Banjir yang merendam Jalan Pattimura, Kelurahan Api-Api, Kecamatan Bontang Utara/M Rifki - Klik Kaltim

KLIKKALTIM.COM- Program penanggulangan banjir diklaim Pemkot Bontang berhasil mengurangi dampak banjir. Pernyataan itu didasarkan pada banjir yang terjadi Selasa, (14/3/2023) dampak luasan berkurang. 

Tidak seperti dulu. Ketinggian luapan air di Kilometer 5 Poros Bontang-Samarinda malam tadi bahkan mencapai 3,8 meter. 

Dari pantauan Klik Kaltim, ada 4 kelurahan yang terdampak. Diantaranya Kelurahan Gunung Telihan, Kelurahan Satimpo, Kelurahan Gunung Elai,  dan Kelurahan  Api-Api

Paling parah memang berdampak di 2 kelurahan. Yaitu Kelurahan Api-Api, dan Kelurahan Gunung Elai. Utamanya berada di Jalan Ahmad Yani, Jalan Pattimura, dan Jalan Imam Bonjol. 

Baca Juga Bontang Mulai Dikepung Banjir, Jalan Imam Bonjol Tutup Sejak Tadi Malam

Lurah Gunung Elai Sulistyo mengaku wilayah rawan banjir jauh berkurang. Meski belum secara keseluruhan. Catatan kelurahan ada dua RT yang terdampak RT 43 yang berada di Jalan Semayang dekat Jalan Imam Bonjol, dan di RT 19.

Di sana terdapat  95 jiwa dari total 30 KK terdampak banjir.  Jumlah wilayah ini turut berkurang dari banjir besar sebelumnya ada 7 RT setiap kali ada luapan dari hulu Sungai Bontang. 

Klaimnya, pengurangan banjir bahkan mencapai 90 persen. Apalagi sejak ada penurapan di samping Kantor PMI, dan menyusul di Jalan Imam Bonjol. 

"Memang belum semua. Tetapi terasa sekali dampaknya. Ini akan kami tangani melalui OPD teknis daerah-daerah yang masih terdampak," ucap Sulistyo kepada Klik Kaltim. 

Baca Juga Guntung Banjir Lagi, Akses Jalan Ditutup

Dikonfirmasi juga Lurah Api-Api Hadha Sulistyono mengaku, wilayah terendam banjir menurun drastis. Dari pantauannya lokus banjir berada di hulu yaitu jalur sebelah kanan Jalan Ahmad Yani hingga sebagian di Perumahan Bontang Permai RT 07, dan RT 40 debit air jauh berkurang. 

kondisi banjir di Mei 2022 di Bontang Permai 

Bahkan, untuk di Perumahan Bontang Permai yang waktu itu banjir bisa sampai satu meter lebih saat ini sangat jauh berkurang. Hanya merendam jalan warga. 

Banjir di Bontang Permai, Selasa (14/3/2023)

Pihak Kelurahan Api-Api juga meminta maaf kepada warga yang terdampak di Jalan Ahmad Yani karena tempat usahanya harus tutup akibat banjir. 

"Memang kalau didaerah hulu Kelurahaan Api-Api sangat jauh berkurang. Tidak seluruhnya dan banjir hanya menggenangi jalan saja," tutur Hadha. 

Kemudian, di bagian hilir sepanjang Jalan Pattimura beberapa RT jalannya terendam. Misalnya di RT 33, sebagian RT 14 tidak sedalam dulu. 

Kata Hadha, seharusnya dengan debit air yang cukup tinggi di Perumahan BTN KCY tidak sama sekali terendam banjir. Diketahui, biasanya di RT 15,16,17,18,19, dan RT 20  bener-bener tidak terdampak. 

"Saya fokus mencarikan solusi. Tidak lagi mendata jumlah KK tetapi akar masalah rembesan air sungai yang meluap. Memang kan di sepanjang Jalan Pattimura penurapan masih belum ada makanya air merembes," sambungnya. 

Saat ini pada pukul 12.00 WITA tadi air sudah mulai berangsur turun. Lebih lanjut, penanganan banjir setelah berkoordinasi dengan PUPR Kota Bontang akan melanjutkan program normalisasi sungai. 

Karena di wilayah Pattimura sudah terjadi penyempitan sungai dan sedimentasi yang menumpuk. Dari informasi yang diterima, setelah Kelurahan Guntung eksavator akan berfokus melakukan pengerukan kembali di Kelurahan Api-Api. 

"Kalau di daerah hilir Kelurahan Api-Api banyak warga juga yang bahkan merogoh kocek secara kolektif menanggul bantaran sungai secara swadaya," pungkasnya.




TINGGALKAN KOMENTAR