•   04 March 2025 -

PT. Borneo Grafika Pariwara

Jl. Kapt Pierre Tendean, RT 02 No 9, Kelurahan Bontang Baru
Kecamatan Bontang, Kota Bontang, Kaltim - 75311

Hapuskan Kemiskinan Ekstrim dalam 100 Hari; Neni Bentuk Tim Satgas Khusus, Tiap Warga Terima Rp 350 Ribu

Bontang - M Rifki
03 Maret 2025
 
Hapuskan Kemiskinan Ekstrim dalam 100 Hari; Neni Bentuk Tim Satgas Khusus, Tiap Warga Terima Rp 350 Ribu Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni usai menghadiri penutupan Gerakan Pangan Murah di Kantor Loktuan, Kecamatan Bontang Utara. (Klik Kaltim - M Rifki)

BONTANG- Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni dan Wawali Agus Haris langsung tancap gas usai aktif berkantor pada Senin (3/5/2025). 

Dalam 100 hari pertama menjabat, Neni - Agus bakal menyelesaikan masalah kemiskinan ekstrim di Bontang. Untuk mewujudkan program ini Bunda Neni ini akan membentuk Satuan Tugas (Satgas). 

Satgas ini akan memimpin untuk menghapuskan kemiskinan ekstrem di Bontang, diketahui Bontang memiliki 42 Kepala Keluarga (KK) dan 149 jiwa masuk kemiskinan ekstrem. 

"Akan kami bentuk Satgas. Ketuanya langsung Wali Kota Bontang atau saya sendiri," ucap Neni kepada Klik Kaltim. 

Lebih lanjut, selain membentuk Satgas, Neni juga tengah mempersiapkan formulasi untuk menjalankan program santunan setiap jiwa warga ekstrem mendapat Rp350 ribu per bulan. Demi mewujudkan hal itu pihaknya bakal  menyinkronkan program pembangunan sesuai RPJMD. 

"Kami mau pergeseran anggaran duku. Terus dicocokkan dengan RPJMD. Insyaallah program ini akan segera berjalan secepatnya," sambungnya. 

Di Kota Bontang, data terakhir jumlah warga miskin ekstrim sebanyak 149 orang yang terhimpun dalam 42 Kepala Keluarga. 

Kecamatan Bontang Selatan menduduki posisi puncak dengan total 82 jiwa atau 23 KK. Kelurahan Berebas Tengah menjadi Kelurahan yang paling banyak, total 42 jiwa dari 12 KK yang masuk dalam daftar.

Kedua, Kelurahan Tanjung Laut dengan total 15 orang dari 4 KK. Kemudian, Kelurahan Tanjung Laut Indah dengan total 14 orang dari 4 KK. Disusul Kelurahan Berbas Pantai dengan jumlah 11 warga miskin dari 3 KK.

Sementara itu di Kecamatan Bontang Utara ada 59 jiwa dari 16 KK yang masuk dalam kategori miskin ekstrem. Tersebar di 4 kelurahan. Posisi pertama Kelurahan Api-Api dengan jumlam warga miskin ekstrem 21 jiwa dari 5 KK. 

Kedua Kelurahan Loktuan dengan total 17 jiwa dari 6 KK. Ketiga Kelurahan Bontang Baru total 11 jiwa dari 3 KK. Terakhir Kelurahan Gunung Elai tersapat 10 jiwa dari 2 KK. 

Sementara Kecamatan Bontang Barat terdapat 8 jiwa orang masuk kategori miskin ekstrem dari total 3 KK. Tersebar di Kelurahan Kanaan 5 jiwa dari 2 KK. Kedua Kelurahan Belimbing terdapat 3 jiwa dari 1 KK.






TINGGALKAN KOMENTAR