Abdul Malik Geram Pemkot Lambat Perbaiki Jembatan SMP Negeri 5 Bontang

KLIKKALTIM.COM - Wakil Ketua Komisi III DPRD Bontang Abdul Malik menyampaikan kekecewaanya kepada pemerintah atas lambannya perbaikan jembatan SMPN 5, Kelurahan Belimbing, Kecamatan Bontang Barat. 

Ketika banjir, pelajar dan guru tidak bisa melewati jembatan. Seperti yang terjadi sebelumnya, mereka menjebol dinding sebagai akses alternatif berdampingan dengan SD alam. 

Menurutnya, proporsi anggaran 20 persen dari APBD Bontang cukup besar. Seharusnya untuk perbaikan jembatan di sekolah bukan masalah karena keuangan daerah sangat cukup. 

“Kok bisa ya terjadi ini,” ungkapnya sembari Geram di dalam Ruang Rapat Satu, Selasa (13/6/2023).

Baca Juga : Sudah 9 Hari Jembatan SMPN 5 Bontang Tenggelam, Siswa Pilih Menyeberang Banjir

Sebenarnya, banjir di kawasan tersebut bisa dimanfaatkan menjadi alternatif sumber air bagi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan). Salah satunya, sebagai sumber air untuk menyiram tanaman di sepanjang median jalan. 

Namun, faktanya persoalan banjir di sana tak dikelola secara komprehensif. Padahal lintas OPD bisa saling berkoordinasi untuk mengatasi masalah tersebut. 

“Tatkala banjir ini juga menjadi cermin miskin koordinasi,” timpalnya. 

Parahnya, sejumlah peserta rapat yang hadir saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bukan mereka yang datang saat kunjungan lapangan. Sehingga, kebanyakan tak memahami masalah yang terjadi di lapangan.

Malik juga mengkritisi penjelasan staf Sumber Daya Air PUPRK Bontang dinilai kurang tepat karena hanya menjelaskan bagaimana air yang tergenang bisa mengalir. 

“Sangat kami sayangkan kalau tidak ada satupun dari pemerintah yang hadir untuk memberikan solusi,” ujarnya.