•   24 April 2024 -

PDAM Tirta Mahakam Usul ke Pemkab Kukar, Gratiskan Rekening Air Selama Pendemi Virus Corona

Kutai Kartanegara - Redaksi
31 Maret 2020
PDAM Tirta Mahakam Usul ke Pemkab Kukar, Gratiskan Rekening Air Selama Pendemi Virus Corona Ilustrasi - Sambungan pipa PDAM.

KLIKKALTIM.com -- Pihak PDAM Tirta Mahakam Kutai Kartanegara Provinsi Kalimantan Timur, mengusulkan rencana menggratiskan pembayaran rekening seluruh pelanggan kepada Pemkab Kukar.

Tujuan ini dilakukan untuk memberikan bantuan kepada warga agar tidak terbebani di tengah lesunya ekonomi akibat pandemi Virus Corona atau virus Covid-19.

"Sudah kita diskusikan dengan Pak Sekda rencana ini, kan besok pas tanggal satu dan hari ini keputusannya. Mudah-mudahan hari ini sudah ada keputusannya," kata Direktur Utama PDAM Tirta Mahakam Kutai Kartanegara, Suparno dari rilis yang didapat, Selasa (31/3/2020).

Kebijakan pembebasan rekening tagihan ini berlaku untuk semua pelanggan PDAM Tirta Mahakam Kutai Kartanegara Tirta Mahakam tanpa terkecuali.

"Kebijakan ini tentu menurut kami untuk seluruh pelanggan, tidak boleh dipilih. Masa iya Virus Corona pilih-pilih mana yang kaya mana yang miskin. Makanya kami sampaikan seperti itu dan hari ini rapat anggaran TAPD terkait penggeseran anggaran," ungkapnya.

Suparno mengatakan telah menyampaikan beberapa opsi kepada Pemda. Namun untuk keputusan akhir berada di tangan Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah.

"Yang pasti kami telah menyampaikan opsi-opsi. Namun karena PDAM Tirta Mahakam Kutai Kartanegara ini milik pemerintah kabupaten, jadi untuk keputusannya terletak ditangan pucuk pimpinan kita yakni Pak Bupati. Semoga hari ini, pemerintah sudah mengumumkan terkait hal itu," pungkas Suparno.

Berita sebelumnya beredar kabar jika PDAM Tirta Mahakam Kutai Kartanegara khususnya menggratiskan iuran air selama pandemi Virus Corona. Hal tersebut langsung dibantah oleh pihak PDAM Tirta Mahakam Kutai Kartanegara Tirta Mahakam Kutai Kartanegara (Kukar), Selasa (31/3/2020).

Dirut PDAM Tirta Mahakam Kutai Kartanegara Suparno melalui Kasubag Humas dan Protokol Alfianur membantah hal tersebut. Ia menjelaskan pembayaran iuran tetap dilaksanakan seperti biasa.

Hanya saja petugas pencatatan meteran PDAM Tirta Mahakam Kutai Kartanegara tidak datang ke rumah-rumah pelanggan selama pandemi Virus Corona terjadi.

"Itu bukan gratis cuma pencatatan meter dipelanggan yang diistimasi untuk rekening bulan April dibayar Mei. Hal ini sebagai langkah cara pencegahan penyebaran virus Covid-19 " ucap Alfianur.

Dari penuturan Alfianur pembayaran bulan mei nanti berdasarkan perhitungan pemakaian rata rata tiga bulan terakhir.

Sementara untuk pembayaran bulan april merupakan perhitungan meteran atau pemakaian air dibulan pebruari yg di catat pada bulan maret.

"Misal meteran bulan Januari, Februari, dan Maret dijumlahkan lalu hasilnya tersebut dibagi tiga. Hasil pembagian tersebut merupakan tagihan yang harus dibayar dibulan mei nanti ," ucapnya.

Namun kondisi ini hanya sementara. Jika pandemi telah berakhir akan kembali seperti biasa. Namun jika masih panjang pihak PDAM Tirta Mahakam Kutai Kartanegara akan mengumumkan kebijakan yang baru lagi.

 

Sumber : tribunkaltim.co




TINGGALKAN KOMENTAR