Jaring Atlet Usia Dini, KONI PPU Gali Informasi ke Kutai Kartanegara

KLIKKALTIM.com -- Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) berupaya membina atlet sejak usia dini. Salah satu caranya adalah dengan menggali informasi hingga ke KONI Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Di kabupaten ini terdapat pusat pelatihan bagi atlet berbagai cabang olahraga di Pusat Pusat Pembinaan dan Latihan Pelajar Daerah (PPLPD).

“Sebagai langkah awal, kami mengunjungi KONI Kukar atas perannya dalam PPLPD yang berada dibawah Dinas Pemuda dan Olahraga Kukar. Hal ini guna mendapatkan ilmu dan mengumpulkan informasi kemungkinan PPLPD dibentuk di PPU,” ujar Ketua KONI PPUSalehuddin kepada IDN Times, Selasa (18/2), disela-sela kunjungannya ke Kukar.

1. KONI Kabupaten PPU bentuk tim untuk membentuk PPLPD

Ia membeberkan, untuk menjajaki pembentukan PPLPD tersebut, KONI Kabupaten PPU telah membentuk Tim kecil berjumlah tujuh orang berasal dari lintas bidang yang ada di KONI PPU.

Tugas tim ini, lanjutnya, adalah untuk menggali informasi dari KONI Kukar terhadap perannya dalam  PPLPD setempat. Selanjutnya hasil pertemuan ini dijadikan sebagai bahan untuk KONI saat audensi dengan Pemkab PPU.

“Kelak hasil kerja tim yang kami beri nama Tim Tujuh tersebut dijadikan sebagai bahan audiensi ke Pemkab, namun lebih dahulu kita rapatkan agar tersusun rapi,” terang Salehuddin.

2. Berharap PPLPD PPU berdiri dan berkembang sebagai mitra KONI

Ia berharap, kelak PPLPD itu bisa berdiri dan berkembang sebagai mitra KONI, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) serta Dinas Kesehatan (Diskes) PPU.

"Jadi kami menggali informasi dari KONI Kukar dan PPLPD, saya menilai peran PPLPD sangat membantu dalam peningkatan prestasi atlet dan menjaring atlet atlet usai muda," tukasnya.

PPLPD diyakini menjadi ajang membina dan melatih atlet sejak usia dini sehingga mampu mengembangkan bakat mereka dan meraih prestasi di cabang olahraga yang ditekuni.

3. KONI Kukar selama ini, menjadi mitra Dispora

Sementara itu, Ketua Koni Kukar Rahman mengatakan, selama ini telah menjadi mitra Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar. Namun dalam PPLPD kemitraan itu hanya bersifat memberikan rekomendasi dari cabang olahraga (cabor) kepada Dispora, terkait atlet dan pelatih yang bakal masuk dalam PPLPD tersebut.

"Kami hanya sebagai mitra kerja semua rekomendasi berasal dari cabor. Kami juga mengawasi pelaksanaan seleksi atlet yang bakal dijadikan sebagai peserta PPLPD tersebut," ungkapnya

4. Rekomendasi penerimaan atlet berasal dari masing-masing cabor

Sementara itu Plt. Kepala UPT PPLPD Kukar Agus menjelaskan, PPLPD Kukar dikukuhkan pada tahun 2017 silam. Kini terdapat 10 cabor yang menjadi fokus pembinaan dan pelatihan di PPLPD Kukar.

Dalam proses penerimaan atlet, PPLPD menerima rekomendasi dari cabor terkait pelatih dari cabor yang bersertifikat, juga rekrutmen atlet pelajar berprestasi.

"Setiap cabor mendapatkan kuota atlet yang diterima. Namun para atlet itu tetap menjalani seleksi layak atau tidaknya mengikuti PPLPD itu. Usia atlet berprestasi yang lolos minimal 15 tahun dan maksimal 17 tahun," pungkasnya.

Sumber : kaltim.idntimes.com