Pengakuan Jasa Pengiriman yang Ungkap Sabu Jumbo; Gelagat si Pengirim Mencurigakan

KLIKKALTIM.COM - Paket sabu seberat 45 gram berhasil terungkap di Kota Bontang. Pengungkapan kasus ini berawal dari kecurigaan petugas jasa pengiriman atas paket yang hendak dikirim seseorang.

Jasa pengiriman merasa curiga dengan pengirim yang tidak menjelaskan secara detail barang yang akan dikirimkan.

"Kita tanya isinya, dia tidak bisa memberikan keterangan yang jelas dan hanya bilang seperti aksesoris. Namanya aksesoris pasti banyak," terang Penanggung jawab Jasa Pengirim Bontang, Indra.

Ia mengatakan, si pengirim gelagatnya memang mencurigakan. Pada saat ditanya pun ia tidak bisa memberikan keterangan yang jelas jenis paket apa yang dikirimkan.

Selanjutnya paket ditahan, lalu diperiksa pada Selasa (20/10) malam, setelah kantor ditutup.

Sesuai aturan internal, jasa pengirim berhak memeriksa semua paket yang akan dikirim apabila mencurigakan.

Setelah diperiksa, petugas menemukan paket berbentuk kotak kecil dan ditemukan jenis material yang tidak dikenal seperti tawas-penjernih air-

"Dibungkus seperti kotak kado kecil," bebernya.

Namun, setelah diperiksa berulang ternyata barang tersebut berbeda dengan tawas. Bentuknya hampir mirip, namun bukan jenis tawas.

Alhasil, pihaknya pun langsung menghubungi pihak kepolisian.

Paket narkoba jenis sabu dikirim atas nama Hr, yang beralamat di Jalan Belanak, Kelurahan Tanjung Laut Indah, Kecamatan Bontang Selatan.

Rencananya paket akan dikirimkan kepada seseoran atas naman Irfan, di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Kasus penemuan paket sabu di jasa pengiriman di Bontang merupakan pertama kali terjadi. Pihaknya berharap agar oknum kriminal tak memanfaatkan jasa pengiriman swasta sebagai medio distribusi barang haram tersebut.

"Kalau di Bontang sendiri, baru pertama kali," jelasnya.