•   20 April 2024 -

Tanpa Perlu Jaminan, Lembaga Pinjaman Modal Siap Bantu UMKM di Kaltim

Ekonomi - Yoyok S
04 September 2019
Tanpa Perlu Jaminan, Lembaga Pinjaman Modal Siap Bantu UMKM di Kaltim Fintech semakin ramai diminati masyarakat untuk melakukan pinjaman dana maupun memutar modal di luar layanan Perbankan

KLIKKALTIM -- Puluhan gerai tersusun rapi di salah satu Mall di bilangan Jalan Untung Suropati, Samarinda, Kaltim. Setiap gerai menawarkan kredit dari berbagai pilihan pinjaman dana atau dapat pula mendaftar sebagai pemberi pinjaman. 

Hanya dengan mendownload aplikasi play store ataupun sejenisnya, berbasis Android dan IoS warga diajak untuk memperoleh manfaat dari Finansial Teknologi (Fintech) dari berbagai platfrom yang terdaftar dan diawasi Otoritas jasa keuangan (OJK). 
 
Wakil Ketua Bidang Institutional dan Public Relation, Pandu Aditya menjelaskan, jumlah akumulasi rekening Lander (Pemberi Pinjaman) seluruh Indonesia berjumlah 518.640 entitas, 4.435 diantaranya berasal dari Kaltim.
 
Sementara jumlah akumulasi Borrower (Peminjam) berjumlah 39.894.357 akun. Kaltim sendiri sebanyak 421.098 akun sebagai Borrower. Sedangkan jumlah akumulasi penyaluran peminjaman di Kaltim hanya Rp494.66 juta.
 
Beragam usia telah mendapatkan manfaat layanan ini mulai dari kurang dari 19 tahun sampai dengan 54 tahun lebih. "Mayoritas usia yang menggunakan dua produk Fintech ini berusia 19 sampai dengan 34 tahun," ujar Pandu sapaanya kepada media ini (3/9/2019).
 
Senada, Wakil Ketua Bidang Institutional dan Public Relation, Adelheid Helena Bokau turut menerangkan, program sosialisasi menjadi agenda rutin setiap tahunnya secara bergantian. Harapannya, warga kota Samarinda mengetahui dan memahami finansial teknologi (Fintech) dengan berbagai platfrom yang disedikan.
 
Saat ini, pengguna layanan baik pemberi pinjaman dan pihak peminjam dana dari beragam profesi. Mulai dari Petani, Peternak, Karyawan, Pengusaha UMKM, Mahasiswa dan ibu rumah tangga (IRT). Minimal dana peminjaman mulai dari Rp1 juta sampai dengan Rp2 Miliar dengan beragam jangka waktu yang disepakati.
 
Pihak Fintech sendiri membantu pengguna mendapat manfaat lebih yang bisa didapatkan. Berbeda halnya dengan pinjaman perbankan yang butuh jaminan peminjaman, Fintech tak meminta jaminan pinjaman bagi para pengguna layanannya.
 
"Kredit multi guna dan kredit produktif ini sebenarnya membantu UMKM berkembang. Persyaratan peminjaman hanya data indentitas dan income usaha yang rutin diperoleh,"terangnya.
 
 



TINGGALKAN KOMENTAR