•   17 May 2024 -

Warga Telihan Meninggal Akibat Covid-19, Kasus Pertama Setelah 5 Bulan

Bontang - M Rifki
20 Februari 2022
Warga Telihan Meninggal Akibat Covid-19, Kasus Pertama Setelah 5 Bulan Infografis perkembangan Covid-19 di Kota Bontang, Ahad (20/2/2022)/Promkes - Klik Kaltim

KLIKKALTIM.COM- Kasus aktif Covid-19 di Kota Bontang terkini sudah mencapai 1.038 orang. Dari kasus itu, satu orang warga dinyatakan meninggal akibat virus ini, Ahad (20/2/2022). 

Korban meninggal akibat Covid tercatat sebagai warga Kelurahan Telihan. Kasus ini menjadi kasus pertama setelah 5 bulan terakhir. 

Ia meninggal sesaat tiba di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Taman Husada. 

Juru Bicara Tim Satgas Covid-19, Adi Permana menjelaskan, kasus orang meninggal bukan yang sedang melakukan perawatan. 

Pasien diketahui memiliki riwayat penyakit hipertensi. Saat berada di rumah langsung dibawa ke RSUD untuk mendapat perawatan. Saat datang pasien sudah tidak sadarkan diri.

"Dia dikabarkan meninggal pas berada di IGD, hasil antigen nya positif Covid-19. Jadi kasus meninggal bukan dari masa perawatan khusus Covid-19," kata Adi Permana saat dikonfirmasi Klikkaltim.com, Senin (21/2/2022). 

Adi melanjutkan, pihak keluarga pun menyadari dan menerima jenazah dimakamkan secara protokol Covid-19 di Kelurahan Bontang Lestari. 

"Kemarin pemakaman dilakukan. Disaksikan oleh pihak keluarga," terangnya. 

Diakhir Adi menjelaskan, puncak penyebaran Covid-19 kali ini di prediksi Pemerintah Pusat di akhir Februari hingga awal Maret. 

Kecenderungan angka meningkat terus akan bertambah. Mengingat penyebaran kali ini empat kali lebih cepat dari beberapa kasus sebelumnya. 

Memang, Bontang baru menerima 19 sampling hasil yang probable varian Omicron. 

"Kalau dilihat trennya, masih tinggi," pungkasnya.




TINGGALKAN KOMENTAR