Tolak Omnibus Law, Aliansi Pemuda Bontang Melawan Kembali Gelar Demonstrasi
KLIKKALTIM.COM - Aliansi Pemuda Bontang Melawan bersatu kembali menggelar aksi unjuk rasa menolak pengesahan Omnibus Law UU Cipta Kerja, di Persimpangan Ramayana, Selasa (10/11/2020).
Selain menolak aksi demonstran juga mengecam tindakan represif kepada rekan mahasiswa saat menggelar aksi di Samarinda beberapa waktu lalu.
Aksi ini sudah ke-4 kalinya mereka lakukan. Pada kali ini aksi diikuti puluhan mahasiswa dari organisasi.
Aliansi ini sendiri terdiri dari Himpunan Mahasiswa Islam Bontang (HMI) , Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) , Keluarga Pelajar Mahasiswa Bontang (KAPASISBON), Himpunan Mahasiswa Bontang (HMB), dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI).
Dalam orasinya Ketua HMI Bontang, Takbir, menyebutkan, undang-undang cipta kerja hanya mementingkan kepentingan para elit.
"Kami tolak UU yang tidak pro dengan rakyat, Pemerintah sudah buta dengan kepentingan rakyat, dan hanya mengakomodir kepentingan elit," ujar Takbir Salah saat menyampaikan orasinya.
Ia mengecam keras dan tidak membenarkan pemukulan rekan-rekan mahasiwa dan penangkapan 2 orang pendemo oleh aparat kepolisian tersebut.
"Kapolda harus usut tuntas dan memberikan sanksi kepada aparat yang melakukan pemukulan kepada mahasiswa," tegasnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: