Terlalu Dekat Pilkada; Hasil Seleksi Jabatan Eselon II Ditolak Pusat, Neni Putuskan Lelang Ulang

BONTANG- Pemkot Bontang bakal kembali melelang ulang jabatan untuk posisi Kepala  Dinas Koperasi Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (Diskop-UKMPP) dan Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Hukum.

Padahal sebelumnya, 2 posisi ini sudah dilelang hingga mengerucut 3 nama untuk tiap jabatan. Hanya saja, KemPAN-RB menganulir hasil lelang tersebut karena terlalu dekat dengan momen Pilkada 2024 silam.  

Kepada Klik Kaltim, Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni mengatakan, proses lelang 2 posisi yang sempat berlangsung pada Juli 2024 lalu tidak disetujui oleh pemerintah pusat kala itu.

Kata Neni, hal ini bukan kali pertama terjadi. Di 2019 lalu, menjelang Pilkada 2020 pun hasil lelang jabatan yang digelar juga ditolak oleh KemenPAN-RB sehingga harus diulang.  

"Itu gugur. Tidak bisa dilakukan. Sempat dikonsultasikan tapi harus seleksi ulang," ucap Neni Moerniaeni kepada Klik Kaltim, Kamis (1/5/2025). 

Lebih lanjut, kata Neni proses seleksi ulang nantinya akan ditambahkan dengan posisi jabatan tinggi pratama lainnya. Seperti Kepala Dinas Perhubungan dimana saat ini masih diisi oleh pelaksana tugas (Plt).

"Dalam waktu dekat tengah disusun. Tunggu saja. Kami ingin bentuk tim yang kuat untuk membenahi Bontang," tuturnya. 

Sebelumnya diberitakan, pada Agustus 2024, seleksi lelang jabatan tinggi pratama di lingkungan Pemkot Bontang mengerucut ke 3 nama. 

Mereka memperebutkan posisi Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (Diskop-UKMPP. Serta posisi Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Hukum. 

Dalam pengumumannya Ketua Pansel Aji Erlynawati mengatakan, 3 nama tersebut yang berhasil melewati proses tahapan sebelumnya. 

Untuk calon kepala Diskop-UKMPP diantaranya, Eko Arisandi yang saat ini menjabat Kepala Inspektur Pembantu Wilayah I Inspektorat Daerah, Moch Arif Rochman Kabag Ekonomi dan SDA Setda, serta Muhammad Syahbirin Sekretaris BPKAD. 

Sementara untuk posisi Staf Ahli Bidang Pemerintahan yang lolos diantaranya, Iskandar Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Daerah Setda, M Taupan Kurnia Sekretaris Bapperida, dan Moch Arif Rochman Kabag Ekonomi dan SDA Setda.