Segera Tampung Air! WTP PDAM Bontang Shut Down, 18 Ribu Pelanggan Terdampak & Daftar Wilayahnya

KLIKKALTIM.COM - Perusahaan Umum Daerah Tirta Taman Kota Bontang melakukan shut down WTP Altra yang ada di  Jalan Brigjend Katamso, Bontang Utara pada Sabtu (11/3/2023) mendatang. 

Direktur Perumda Tirta Taman Suramin mengatakan, pemeliharaan itu berimbas kepada pelayanan kepada 18 ribu pelanggan. Nantinya dalam waktu 24 jam pelanggan tidak mendapatkan distribusi air sementara waktu. 

Altra merupakan WTP terbesar yang dimiliki PDAM Bontang. Dengan daya tampung air sebanyak 2 ribu meter kubik. Biasanya aliran dari WTP ke sambungan rumah berkisar 175 liter per detik. 

Pemeliharaan itu  dillakukan untuk memaksimalkan aliran dan kualitas air. Apalagi, pengurasan perlu karena endapan lumpur mempengaruhi kualitas air. 

"Setelah pembersihan. Memang membutuhkan waktu cukup lama untuk mengisi kembali. Akan secepatnya diselesaikan," kata Suramin kepada Klik Kaltim, Kamis (9/3/2023). 

Untuk proses pembersihan Perumda Tirta Taman mengerahkan hingga 50 pekerja. Pemeliharan juga dilakukan rutin selama tiga bulan sekali. 

Suramin juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan para pelanggan. Diharapkan bisa menampung air secukupnya sehari sebelum pelaksanaan pemeliharaah WTP. 

"Kami minta maaf atas ketidaknyamananya. Tujuan pemeliharaan ini juga memastikan kualitas air baik sebelum didistribusikan ke masyarakat," sambungnya. 

Nantinya wilayah yang mati ada di 27 titik. Terbagi menjadi dua bagian. Untuk bagian atas diantaranya,Jalan Brigjen Katamso, S Parman, Balikpapan, dan Soekarno-Hatta. 

Sementara zona bawah meliputi Jalan MT Haryono, MH Thamrin, Awang Long, Mulawarman, Dewi Sartika, Cut Nyak Dien, R Soeprapto, Suryanata, Parikesit, DI Panjaitan, KP Tendean, KS Tubun, Pattimura, Perum BTN KCY, A Yani, Imam Bonjol, HM Ardan, Tomat, Brokoli, Durian, Selat Bone, Selat Selayar, dan Jalan Ir H Juanda. (lihat grafis di bawah)