Satgas Covid Bontang Minta Panitia Batasi Pengunjung Expo

KLIKKALTIM.COM- Tim Satgas Covid-19 Bontang meminta agar penyelenggara Expo Bontang Beradab di Lapangan Bessai Berinta atau Lang-lang membatasi jumlah pengunjung maksimal 75 persen. 

Satgas tak ingin lonjakan pengunjung ke acara pameran UMKM akan menciptakan klaster baru Covid-19 di Bontang. 

Wakil Ketua Tim Satgas Bontang, Letkol Arh Choirul Huda, menyarankan panitia penyelenggara membuat sistem pembatasan pengunjung. 

Pembatasan itu sesuai dengan Surat Edaran Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1 Nomor 188.65/1692/BPBD/2021.

"Sesuai aturan pelaksana even harus mengikuti kapasitas pengunjung sebanyak 75 persen. Jadi, skema buka tutup harus diberlakukan," kata Letkol Arh Choirul Huda, saat dikonfirmasi Klikkaltim.com, Minggu (12/12/2021). 

Lebih lanjut, Choirul Huda menghimbau kepada panitia pelaksana untuk bersikap tegas untuk melakukan pembatasan kepadatan pengunjung. 

Klik Juga : Kisah Ahmad Merintis Bisnis Ukir Kayu di Bontang, Tertatih di Awal, Kini Pelanggan Silih Berganti

"Itu tanggung jawab panitia pelaksana. Kalau dibiarkan dan melanggar protokol kesehatan pasti akan kami soroti dan lakukan pendekatan persuasif," sambungnya. 

Penanggung jawab kegiatan Expo Bontang Beradab, Ari Saputra, mengaku akan menindaklanjuti permintaan Satgas Covid. 

Ia juga mengaku sudah berusaha melakukan pembatasan. Hanya saja, pengunjung tetap membludak lantaran adanya pintu masuk dari akses lain. 

"Sebenarnya sudah membatasi pengunjung yang masuk di pintu gerbang utama dengan menyiapkan 1.050 karcis kendaraan yang boleh lewat," terang Ari Saputra. 

Untuk mengantisipasi lonjakan, dirinya telah menutup pintu-pintu alternatif selain akses masuk utama. Dengan begitu pengunjung bisa dikontrol melalui satu pintu masuk. 

Lagi pula, jadwal expo dimulai pukul 15.00 - 21.00 Wita. Namun, ada saja masyarakat yang ingin nongkrong dan melakukan aktivitas olahraga di lapangan Lang-lang.