Rapat Evaluasi Rantang Kasih; Penerima Ditambah, 11 Orang Masuk Daftar Tunggu

KLIKKALTIM.COM- Pemkot Bontang melalui Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos-PM) menambah jumlah penerima program Rantang Kasih tahun ini. 

Penerima program rantang kasih bagi masyarakat Lanjut Usia (Lansia), terlantar dan miskin bertambah menjadi 94 orang. 

Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakar Bahtiar Mabe menyebutkan, ada tambahan sekitar 6 orang Lansia. Hal itu sudah berdasarkan ketersediaan anggaran yang ada. 

Penerima juga bisa selalu berubah saat diperjalanan waktu. Hal itu dikarenakan ada yang meninggal dunia dan pindah keluar daerah. 

"Jumlah tahun ini bertambah. Total penerima sebanyak 94 lansia," kata Bahtiar Mabe saat rapat evaluasi Program Rantang Kasih di Pendopo Wali Kota Bontang, Rabu (23/8/2023).

Lebih lanjut, kata Bahtiar evaluasinya memang masih ada 11 orang lansia sudah memenuhi kriteria masuk dalam daftar tunggu. 

Lansia itu juga sudah dinilai oleh tim tingkat kota yang sebenarnya masuk kualifikasi penerima Rantang Kasih. Tetapi karena jumlah yang sudah terpenuhi mengakibatkan para lansia itu harus menunggu. 

"Ada 11 ini yang daftar tunggu. Kita juga belum ada rencana penambahan penerima manfaat jadi yah memang sudah dicatat aaja dulu," sambungnya. 

Baca Juga : Penerima Rantang Kasih Bertambah, Paket Per Porsi Naik Jadi Rp 35 Ribu

Ditempat yang sama Wakil Wali Kota Bontang Najirah berharap tim yang bekerja bisa memaksimalkan pelayanan kepada lansia. 

Progran Rantang Kasih ini merupakan yang paling unggulan dalam kepemimpinannya bersama Wali Kota Bontang Basri Rase. 

Bahkan Najirah berharap jumlah penerima disetiap tahun bisa berkurang. Tentu dengan beberapa indikator yang bisa melepaskan lansia dari jeratan kemiskinan. 

"Ini sudah bagus. Tinggal ditingkatkan saja pelayanan. Jangan sampai ada masalah dikemudian hari," terang Najirah. 

Diketahui setiap porsi makanan di dalam program Rantang Kasih dibanderol harga Rp 30 ribu. Masakan itu dioleh oleh Kelompok Masyarakat (Pokmas) dengan sistem swakelola. 

Selain makanan, para lansia juga mendapat bantuan makanan tambahan gizi dan pendampingan Kerohanian dari Baznas Kota Bontang. 

Total setiap lansia berkisar Rp 300 ribu perbulan. Uang itu dibelanjakan dengan pemenuhan tambahan gizi seperti susu dan vitamin lainnya. 

"Kita terimakasih juga kepada Baznas yang ikut berpartisipasi dalam program rantang kasih," pungkasnya.