•   18 May 2024 -

Pemkot Kebut Vaksinasi Pelajar Sekolah Dasar Jelang PTM

Bontang - Asriani
04 Oktober 2021
Pemkot Kebut Vaksinasi Pelajar Sekolah Dasar Jelang PTM Proses vaksinasi pelajar SD dosis pertama tahap kedua di Gedung Auditorium 3 Dimensi, Selasa (5/10/2021)/Asriani - Klik Kaltim.

KLIKBONTANG.COM - Sebanyak 750 dosis vaksin Sinovac kembali disalurkan kepada pelajar Sekolah Dasar (SD) usia 12 tahun.

Penyaluran dilakukan di dua tempat, pertama Gedung Auditorium 3 Dimensi. Kedua di Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Bontang Lestari.

Koordinator lapangan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Bontang, Irzal Wijaya mengatakan, dari 750 dosis yang disiapkan dibagi jadi dua. Di Auditorium 3 Dimensi disiapkan sebanyak 500 dosis. Sementara, PKM Bontang Lestari sebanyak 250 dosis.

"Di sini ada 500 kita siapkan," ungkapnya saat disambangi di lokasi vaksinasi, Selasa (5/10/2021).

Klik Juga : Pelajar di 35 Sekolah Dasar Mulai Disuntik Vaksin

Dari total hari ini, Selasa (5/10/2021) sebanyak 21 sekolah yang disalurkan untuk vaksinasi. Untuk gedung Auditorium 3 Dimensi sebanyak 15 sekolah, dan 6 SD sisanya dilaksanakan di PKM Bontang Lestari.

Kata Irzal, dari 500 dosis yang disiapkan yang tersalur dosis pertama sebanyak 379 pelajar. Artinya, tersisa 121 dosis yang tersisa.

Lebih lanjut, kata dia ada satu pelajar yang gagal divaksin. Pasalnya saat screening, ia memiliki penyakit kulit. 

"Kaya alergi, kita tunda vaksinasi," ujarnya.

Dengan begitu terlebih dahulu dilakukan konsultasi dengan dokter kulit. Apabila dari dokter kulit merekomendasikan, maka dijadwalkan ulang. Namun sebaliknya, apabila tak direkomendasikan maka tak dilakukan vaksin.

Ditanya mengenai kendala proses vaksinasi untuk pelajar, ia mengatakan tak ada kendala. Pasalnya pelajar telah dikoordinir langsung masing-masing guru. Sehingga pelaksanaan berjalan dengan lancar.

"Anak sekolah enak diatur, disuruh datang jam segini mereka datang tepat waktu," tuturnya.

Di lokasi yang sama, Nini orang tua pelajar menyampaikan, ia mengizinkan anaknya divaksin sebagai langkah antisipasi untuk mencegah anaknya tak terpapar Covid-19. Terlebih sekolah sebentar lagi mengadakan belajar tatap muka.

"Tidak takut, cuma antisipasi untuk kesehatan anak saja," terangnya.




TINGGALKAN KOMENTAR