Neni - AH Anggarkan Hampir Rp 100 Miliar untuk Program RT; Dialokasikan untuk 3 Bidang Ini

BONTANG- Pemerintah Kota Bontang mengalokasikan hampir Rp100 miliar untuk disalurkan ke program dua ratus juta tiap RT pada 2026 mendatang.
Wali Kota Bontang Neni Moernaeni mengatakan, anggaran itu akan dimanfaatkan untuk membiayai program di bidang, sosial, lingkungan hidup dan ekonomi. Pun setiap RT diperkenankan membiayai program fisik namun alokasinya dominan.
Program ini juga merupakan bentuk implementasi janji politiknya bersama dengan Agus Haris selama kampanye. Para RT juga diberikan keleluasaan dalam menentukan program prioritas untuk masyarakat.
"Anggaran ini tidak dipotong untuk insentif RT. Tapi jangan juga 100 persen untuk infrastruktur," ucap Neni Moernaeni dalam sambutannya di Musrenbang RKPD 2026, Senin (14/4/2025).
Lebih lanjut, dari anggaran itu nanti Pemkot Bontang juga akan memiliki Badan Usaha Milik Rukun Tetangga (BUMRT). Paling tidak setiap Kelurahan bisa membangun BUM-RT.
Nantinya setiap RT bisa bergabung untuk menyiapkan modal pembangunan sesuai dengan keinginan Presiden Prabowo Subianto terkait ketersediaan koperasi setiap desa.
Dari hasil BUMRT itu nantinya bisa menjadi kekuatan ekonomi kerakyatan masyarakat Bontang. Kemandieian ekonomi ini dibutuhkan untuk menyiapkan Bontang pasca industri.
"Nanti bisa dibuat berbagai macam produk BUMRT. Baik dari sektor kuliner, transportasi, dan bidang lainnya," sambungnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: