Neni - Agus Haris Bakal Dirikan Rumah Sakit Baru, Sulap Kawasan RSUD Taman Husada Jadi Pusat Kesehatan

BONTANG- Pasangan kepala daerah terpilih Neni Moerniaeni dan Agus Haris berencana mendirikan rumah sakit baru untuk menambah pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Rumah sakit baru ini akan didirikan di kawasan RSUD Taman Husada dengan tipe rumah sakit C.
Dengan tambahan ini jumlah rumah sakit milik daerah menjadi 3 unit, yakni tipe B, C dan rumah sakit tipe D yang bakal dioptimalisasi. Alasan pendirian rumah sakit ini, kata Neni, supaya memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk menikmati layanan kesehatan.
Dengan sistem perobatan berjenjang BPJS Kesehatan, mewajibkan penanganan medis harus dimulai dari fasilitas kesehatan (Faskes) tingkat 1 atau setara rumah sakit tipe D.
Sayangnya, Pemkot Bontang belum memiliki rumah sakit tipe D, sehingga masyarakat harus berobat ke rumah sakit swasta lebih dulu sebelum dirujuk ke RSUD Bontang.
"Jadi pelayanan ke masyarakat bisa maksimal, rumah sakit milik daerah juga ramai oleh warga yang berobat," ungkapnya.
Aktivasi Rumah Sakit Tipe D
Rumah sakit tipe D di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Api-Api, Kecamatan Bontang Utara bakal diaktivasi 2026 mendatang. Saat ini Pemkot belum bisa mengoptimalkan karena belum disusun daftar belanja untuk 2025.
"Maunya sih tahun depan, cuman belum dianggarkan untuk 2025. Jadi kita menunggu 2026," ungkap Neni.
Rencananya, rumah sakit tipe D akan dilengkapi Unit Gawat Darurat (UGD) yang rencananya memanfaatkan gedung Public Safety Center (PSC) saat ini.
Diketahui Pemkot Bontang pada 2024 ini sedang melakukan pembebasan lahan parkir. Untuk itu anggaran di 2024 digelontorkan Rp10 miliar untuk membebaskan lahan. Angka itu berdasarkan Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).
Nantinya RS Taman Sehat itu langsung terhubung ke jalan besar untuk memudahkan akses ambulan. "Itu dipindah semua nanti gedung PSC. Dijadikan UGD. Memang awal peruntukan gedung itu ialah UGD," sambungnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: