Lewat Program Pelatihan Kerja Disnaker, Ribuan Warga Bontang Sudah Bersertifikasi
BONTANG - Sebanyak 1.297 warga Bontang berhasil dilatih dan mendapatkan sertifikasi keahlian berkat program pelatihan Dinas Ketenagakerjaan hingga September 2024. Puluhan jenis pelatihan sudah dilakukan oleh Disnaker Bontang. Rencananya program ini terus berjalan hingga menjelang akhir 2024.
Dari catatan Disnaker pelatihan yang tersisa ada 2 jenis. Tetapi sertifikasi welder, scafolder, rigger, pembuatan tas, dan kewirasahaan lainnya.
Hal itu disampaikan Kepala Bidang Pelatihan Produktivitas dan Penempatan Kerja Disnaker Bontang Lukmanul Hakim melalui Pengantar Kerja Ahli Madya Siti Mutoharoh saat ditemui Klik Kaltim Selasa (22/10) kemarin.
Kata dia program pelatihan itu sudah berdasarkan sususnan kerja dari Disnaker. Dimana tahun ini berfokus pada pembekalan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).
Kemudian juga pelatihan ini difokuskan kepada warga Bontang yang masuk dalam kategori atau terdata dalam keluarga miskin Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim (PPPKE).
"Pelatihan yang sudah dilakukan beragam. Karena kita buka secara terbuka. Bahkan diprioritaskan untuk warga miskin," ucap Siti Mutoharoh.
Lebih lanjut, Siti Mutoharoh menjelaskan dengan adanya pelatihan ini bisa memberikan bekal sertifikasi kepada masyarakat.
Diharapkan Bontang juga menjadi lumbung penyedia SDM. Bahkan beberapa orang diantaranya sudah ditempatkan di berbagai wilayah Kaltim.
Kendati begitu ada saja warga yang enggan bekerja di luar Bontang.
"Kerja sama kami ke LPK yang sudah terakreditasi menjadi kunci lahirnya SDM Bontang. Distribusi pekerja juga ke daerah lain sudah ada," sambungnya. (*)
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: