•   18 October 2024 -

PT. Borneo Grafika Pariwara

Jl. Kapt Pierre Tendean, RT 02 No 9, Kelurahan Bontang Baru
Kecamatan Bontang, Kota Bontang, Kaltim - 75311

Jadwal Kapal September 2024 dari Pelabuhan Loktuan, KM Egon dan KM Binaiya Tujuan Makassar hingga Benoa

Bontang - M Rifki
27 September 2024
 
Jadwal Kapal September 2024 dari Pelabuhan Loktuan, KM Egon dan KM Binaiya Tujuan Makassar hingga Benoa Ilustrasi keberangkatan kapal dari Pelabuhan Loktuan/ M Rifki- Klik Kaltim. 

KLIKKALTIM.COM- PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) merilis jadwal keberangkatan kapal dari Pelabuhan Loktuan pada Oktober 2024 mendatang. 

Dari data yang diterima Klik Kaltim hanya terdapat 4 jadwal keberangkatan saja. Terdiri dari 2 jadwal KM Binaiya dan 2 jadwal KM Egon. 

Staf Operasi Terminal Poin PT Pelni Bontang Kadir Tue mengatakan, untuk jadwal pertama KM Binaiya berangkat pada Rabu (2/10) pukul 21.00 Wita malam dengan rute panjang  Bontang, Awerange, Makassar, Labuan Bajo, Bima, dan Benoa. 

Jadwal kedua yaitu KM Egon yang berangkat Kamis (4/10) pukul 11.00 Wita dengan rute panjang Parepare, Batu Licin, Surabaya, Lembar, Bima, Benoa, dan Waingapu. 

Sementara jadwal ketiga KM Binaiya  berangkat pada Senin (14/9) pukul 09.00 Wita pagi. Rute panjang Bontang, Pare-Pare, Makassar, Labuan Bajo, Bima, dan Benoa. 

Sedangkan jadwal terakhir KM Egon yang berangkat pada Sabtu (19/10) pukul 08.00 Wita. Tujuan Parepare, Batu Licin, Surabaya, Lembar, dan Waingapu. 

Untuk ketersediaan tiket masyarakat bisa langsung membeli melalui loket resmi PT Pelni di Jalan Cipto Mangunkusumo, Kelurahan Belimbing. 

Bisa juga melalui agen resmi atau melalui online. "Untuk jadwal bulan depan ada 4. Dua dari KM Binaiya dan 2 lainnya KM Egon," ucap Kadir. 

Lebih lanjut, untuk masyarakat diminta membeli tiket sesuai jadwal keberangkatan. Untuk kuota masih tetap sama. Tidak ada penambahan. 

Dirinya mengingatkan karena PT Pelni tidak akan bertanggung jawab jika ada masyarakat yang jadi korban penipuan tiket. 

"Belinya di loket resmi jangan dari calo. Kalau ada penipuan kita tidak akan tanggung jawab," pungkasnya.






TINGGALKAN KOMENTAR