•   10 May 2024 -

Buka Penerimaan CPNS & P3K, Pemkot Bontang Siapkan Duit Rp 47 Miliar

Bontang -
28 Februari 2021
Buka Penerimaan CPNS & P3K, Pemkot Bontang Siapkan Duit Rp 47 Miliar Kepala BKPSDM Kota Bontang Sudi Priyanto

KLIKKALTIM.COM - Pemkot Bontang harus menyiapkan Rp 47,6 miliar apabila menerima 491 CPNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) tahun ini.

Dana itu diperuntukkan gaji dan tunjangan bagi pegawai setelah dilantik nanti.

Kepala Badan Kepegawaian dan Peningkatan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bontang, Sudi Priyanto mengatakan sudah menghitung beban gaji dan tunjangan pegawai baru selama 1 tahun.

"Itu baru estimasi ya, angka itu setelah kita menghitung gaji dan tunjangan berdasarkan perhitungan 12 bulan, itu belum final selalu ada dinamisasi perhitungan sebelum diputuskan dengan SK Walikota," ujar Sudi, Senin (1/3/2021).

Dia menuturkan, Pemkot Bontang mengusulkan penerimaan CPNS dan P3K kepada Kementeria Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) 
sebanyak 491 pegawai yang terdiri 156 CPNS dan 335 orang P3K.

Adapun usulan formasi CPNS terdiri dari 51 tenaga kesehatan, dan 105 tenaga teknis.

Sementara untuk formasi P3K, terdiri dari 158 tenaga guru, 30 formasi guru agama, 67 tenaga kesehatan, dan 80 tenaga teknis.

Pun demikian, sejauh ini penerimaan masih terkendala beberapa hal. Diantaranya terkait penyiapan sarana dan prasarana tes, jaringan saat seleksi, dan anggaran  pelaporan kegiatan.

"Kami baru ada 8 dan idealnya 100 kebutuhan laptop, selain itu terkait jaringan dan pengumuman di media cetak kami juga butuh anggaran, kami dalam hal ini meminta pemenuhan bertahap," beber Sudi.

Sampai saat ini, pemerintah masih menunggu ketentuan teknis dan jadwal seleksi dari BKN dan Kemenpan-RB.

"Memang saat ini persetujuan formasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi  (Kemenpan RB) itu belum terbit.

Setelah keluar persetujuan formasi , baru disusul Petunjuk teknis (Juknis) terkait tata cara penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN).




TINGGALKAN KOMENTAR